31 C
Kudus
Sabtu, April 27, 2024

Niat Awal Jadi Guru, Ali Justru Sukses di Rajane Es Krim yang Kini Punya 2 Outlet

BETANEWS.ID, KUDUS – Beberapa orang terlihat sedang sibuk melayani pelanggan yang datang ke Rajane Es Krim, Sabtu (2/10/2020). Di antara pegawai itu, terlihat seorang pria sedang mengawasi pekerjaan mereka. Dia adalah Ali Esmanto (28), owner Rajane Es Krim yang berada di Jalan Raya Kudus-Colo, Desa Panjang, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus.

Di sela-sela aktivitasnya itu, Ali sudi berbagi kisah awal mula merintis usaha es krim pertama di Kabupaten Kudus itu. Sebelum jadi pebisnis, cita-cita Ali sebenarnya adalah ingin menjadi guru. Namun karena beberapa hal, dia kemudian banting setir mencoba berwirausaha.

Pelanggan menikmati es krim di Rajane Es Krim. Foto: Kaerul Umam.

“Sebelum merintis usaha ini saya mencoba usaha di bidang peternakan dan perikanan. Saya mencoba usaha tersebut di waktu yang bersamaan,seperti ternak cacing, burung puyuh, dan lele. Karena hasil dan proses produksi tidak sebanding, terus saya mencari cara untuk mendapatkan hasil yang sepadan,” ungkap Ali kepada betanews.id, siang itu.

Baca juga: Segarkan Hari dengan Kelembutan Rajane Es Krim

Ali mengungkapkan, pada saat bergabung dan menjadi anggota di organisasi Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), dia bertemu dengan pengusaha dari beberapa daerah. Salah satunya pengusaha dari Semarang, yang ternyata mempunyai usaha es krim. Dari situlah dia mendapatkan ilmu untuk membuka dan merintis usaha model cafe. Menurutnya, dia belajar secara otodidak dari pengamatan, penglihatan, dan mendengarkan cerita dari temannya.

Setelah dipikir usaha es krim itu prospek kedepannya bagus, lalu dia membuka usaha es krim pada 2016. Awalnya, dia jual es krim di area GOR, tepatnya di Kelurahan Wergu Wetan, Kecamatan Kota Kudus.

“Pertama-tama buka memang sepi ya, terus kita buat promo diskon 50 persen selama sebulan, kita sebar pamflet dan sebagainya. Instagram juga kami maksimalkan, akhirnya membuahkan hasil yang signifikan seperti ini. Alhamdulillah sekarang juga sudah mempunyai dua outlet di Kudus,” beber Ali.

Baca juga: Pelanggan Sampai Antre Demi Mencicipi Rujak Es Krim Pak Yitno

Ali berharap bisa membuka outlet lagi dan bisa mempekerjakan masyarakat yang belum mempunyai pekerjaan. Menurutnya, angka pengangguran di Kudus mencapai enam persen dari jumlah penduduk.

“Dengan berjalannya waktu, saya ingin mengatur struktur manajemen, untuk sekarang ini kita udah ada jabatan mandor yang mengurusi semua usaha ini. Untuk kedepannya, saya ingin membuka cabang untuk wilayah Kudus khususnya dan membuka cabang di daerah lain seperti, Pati, Jepara, dan Demak,” pungkasnya.

-Advertisement-

Editor: Ahmad Muhlisin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

42,000FansSuka
13,322PengikutMengikuti
30,973PengikutMengikuti
135,000PelangganBerlangganan

TERPOPULER