BETANEWS.ID, KUDUS – Untuk mencegah beredarnya uang palsu, pedagang Pasar Kliwon, Kudus diberikan edukasi penggunaan pembayaran digital QRIS.
QRIS merupakan metode transaksi menggunakan kode QR berstandar Indonesia yang dikeluarkan Bank Indonesia.
Layanan ini dapat diakses melalui BCA Mobile, dan pengguna hanya perlu scan barcode pada merchat yang sudah berlogo QRIS.
Baca juga : 20 Nasabah BCA Kudus Ajukan Penangguhan Kredit
Kepala KCP BCA Pasar Kliwon Kudus Kaleb Boedhi Winantoro hadir langsung dalam kegiatan yang bertajuk Grebeg QRIS di Pasar Kliwon, pada Kamis (25/11/2021).
.
Kegiatan itu merupakan program tinjau langsung yang dilakukan PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) KCP Kudus untuk meningkatkan penggunaan metode pembayaran digital QRIS.
“Kegiatan ini guna mempersiapkan pedagang Pasar Kliwon untuk masuk ke dalam ekosistem pembayaran digital. Untuk memudahkan para pedagang yang ingin mendaftar, kami juga sudah menyiapkan satu cabang di Pasar Kliwon, untuk pendaftaran,” ujarnya.
Untuk sementara, katanya, pedagang Pasar Kliwon yang sudah mendaftar QRIS sebanyak 200 orang. BCA KCP Kudus menargetkan ada 2.500 pedagang Pasar Kliwon yang memanfaatkan aplikasi tersebut.
Sementara itu, Pemilik Toko Andresta Jaya, Edi Siswanto (38) menyampaikan, dengan penggunaan QRIS ini, ia mengaku sangat terbantu dalam proses pembayaran.
“Dengan menggunakan QRIS bisa terhindar dari uang robek, uang palsu dan proses transfer yang salah nomor rekening,” ujarnya.
Edi juga mengatakan, dirinya sudah mendaftar pembayaran digital QRIS sejak bulan Oktober lalu. Dan antusias pembeli yang menggunakan QRIS pun cukup baik, sudah ada sekitar 20-30 persen pengunjung yang menggunakan sistem ini.
“Yang menggunakan aplikasi ini sudah lumayan, karena proses transaksinya cukup mudah, karena proses transaksinya cukup scan barcode saja. Aplikasi ini, sangat memudahkan kami, karena tidak perlu menyiapkan lagi uang kembalian. Karena mereka membayar sesuai harga,” kata dia.
Baca juga : Pasar di Solo Terapkan Pembayaran Nontunai, Pedagang: ‘Ibu-Ibu Kebanyakan Pilih Tunai’
Ke depan, BCA berkomitmen untuk memperluas penggunaan QRIS di berbagai sektor, serta memberikan edukasi dan mengajak masyarakat menggunakannya, guna mendorong inklusi keuangan di Indonesia.
BCA mencatatkan, transaksi QRIS per Oktober 2021 (YTD) yang dilakukan oleh nasabah BCA mencapai Rp 2,8 T, tumbuh signifikan dibandingkan tahun 2020 (full year) sebesar Rp 412 miliar dan didominasi oleh transaksi F&B.
BCA juga telah bekerja sama dengan sekitar 510.000 merchant di yang tersebar di Indonesia.
Editor : Kholistiono