31 C
Kudus
Jumat, Desember 13, 2024

May Day, Ribuan Buruh di Kudus Tak Gelar Demo, Pilih Jalan Sehat dan Dangdutan

BETANEWS.ID, KUDUS – Memperingati Hari Buruh, ribuan buruh di Kabupaten Kudus tak menggelar demonstrasi dengan berbagai tuntutan kesejahteraan. Mereka justru mengikuti jalan sehat dengan berbagai hadiah dan dangdutan di Alun-Alun Kudus, (1/5/2024).

Penjabat (Pj) Bupati Kudus, Muhamad Hasan Chabibie berkesempatan membuka acara jalan sehat. Setelah itu, ribuan buruh yang mayoritasnya kaum hawa pun asyik berjoget di sela-sela pengundian doorprize.

Ribuan buruh di Kudus berjoged bersama usai mengikuti jalan sehat dalam peringatan hari Buruh di Kudus. Foto: Rabu Sipan

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Kudus, Andreas Hua, mengatakan, Hari Buruh 2024 ini, pihaknya memang tidak menggelar demo seperti buruh di daerah lain yang menuntut pencabutan Undang-Undang Cipta Kerja.

-Advertisement-

Baca juga: Gedung SIHT di Klaling Jekulo Diperkirakan Bisa Serap Ratusan Buruh Rokok

“Kita tidak aksi demo. Kita memilih menggelar jalan sehat dengan berbagai doorprize,” ujar Andreas.

Andreas menuturkan, setiap hari buruh rokok di Kudus sibuk bekerja. Makanya, peringatan Hari Buruh ini, diadakan jalan sehat sebagai refreshing, agar para buruh bisa lebih produktif.

“Terkait regulasi, biarlah para buruh di Jakarta saja yang berjuang. Kita di Kudus sesuai kondisi real yang ada. Soalnya demo berjilid-jilid juga nggak ada hasilnya, kok,” bebernya.

Dia mengatakan, acara jalan sehat ini diikuti kurang lebih 5 ribu buruh di Kudus. Terdiri dari buruh rokok, jenang, furniture, dan lain sebagainya.

“Jalan sehat terdapat berbagai doorprize, antara lain kulkas, televisi, sound system, kipas angin, penanak nasi serta hadiah utama motor listik Polytron,” ungkapnya.

Baca juga: Masan Bakal Jadikan Desa Prambatan Lor Pilot Project Penanganan Sampah Selesai di TPS

Di momen Hari Buruh ini, pihaknya berharap para pekerja rentan ke depan bisa mendapatkan jaminan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan. Pekerja rentan adalah mereka yang mendapatkan penghasilan tak menentu, seperti tukang ojek dan tukang panggul.

“Kita berharap, ke depan Pemerintah Kabupaten Kudus itu memperhatikan jaminan ketenagakerjaan bagi para pekerja rentan tersebut,” harapnya.

Editor: Ahmad Muhlisin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

42,000FansSuka
13,322PengikutMengikuti
30,973PengikutMengikuti
149,000PelangganBerlangganan

TERPOPULER