BETANEWS.ID, JEPARA – Daerah Sempadan Sungai Wulan Drainase (SWD) II yang menghubungkan Desa Tedunan, Karang Aji, Kedung Malang di Kecamatan Kedung banyak dijadikan sebagai lahan perekonomian bagi masyarakat sekitar. Di Kedung Malang misalnya, daerah di sekitar sempadan sungai oleh masyarakat dijadikan lahan untuk menjemur ikan asin maupun tempat berjualan.
Dengan adanya rencana normalisasi, Kepala Desa Kedung Malang, Mustafiyatun, berharap ada solusi bagi masyarakat agar mereka tidak kehilangan sumber perekonomiannya.

“Warga sih oke oke aja, karena itu memang lahan milik pemerintah. Hanya saja mereka berharap ada solusi agar mereka tidak kehilangan sumber perekonomian mereka,” katanya di Balai Desa Kedung Malang, Selasa (24/10/2023).
Baca juga: Berat di Ongkos, Petani Jepara Harap Ada Jaringan Listrik di Area Persawahan
Ia kemudian menambahkan bahwa setiap sore di lokasi sempadan tersebut dijadikan sebagai pasar ikan oleh para warga. Sehingga ia berharap dengan adanya proyek normalisasi, BBWS Pemali Juana sebagai pemilik lahan mau membangun dan menata lahan tersebut.
Sebab lokasi pasar tersebut berada di area jalan provinsi yang menghubungkan Kabupaten Jepara dengan Demak. Dengan penataan tersebut diharapkan nantinya juga tidak mengganggu akses lalu lintas.
“Kalau saya berharap sih lokasi pasar tersebut nantinya juga bisa dibangun dan ditata biar indah. Kemudian yang lahan jualan para warga itu juga dibuatkan lahan khusus biar terpusat saja di satu tempat. Ini agar tidak mengganggu akses lalu lintas juga karena itu kan dijalan provinsi,” tambahnya.
Baca juga: Penutupan Tambak Udang Karimunjawa Dilakukan Bertahap
Area sempadan sungai yang berada di Kedung Malang, selain dijadikan sebagai lahan perekonomian bagi masyarakat juga terdapat bangunan rumah yang semi permanen dan permanen. Namun, untuk hal tersebut ia mengatakan dari pihak desa belum memiliki solusi.
“Iya selain itu ada juga rumah milik warga, cuma untuk yang itu nanti menunggu hasil diskusi dengan pak Pj Bupati (Jepara),” katanya.
Editor: Ahmad Muhlisin