BETANEWS.ID, SOLO – Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan, vaksinasi anak usia 6-11 tahun akan dimulai pada 21 Desember 2021. Meski dalam Surat Edaran (SE) Wali Kota No.067/4904, bahwa vaksinasi akan dimulai pada 24 Desember, namun Gibran memberitahukan, bahwa pelaksanaan vaksinasi akan dimajukan.
Gibran mengungkapkan, alasan mempercepat pelaksanaan vaksinasi anak usia 6-11 tahun, karena di sejumlah daerah seperti Jakarta sudah memulai proses pelaksanaan vaksin pada, Rabu (15/12/2021) kemarin.
Baca juga : Solo Mulai Vaksinasi Anak Usia 12-17 Tahun, tapi Jumlah Masih Terbatas
“Kemarin kan rencananya tanggal 24, kita percepat aja, Jakarta udah mulai,” ungkapnya saat ditemui usai meninjau Gereja St Paulus, Kamis (16/12/2021).
Lebih lanjut, Gibran mengatakan, bahwa pihaknya hingga saat ini belum menerima vaksin dari pemerintah pusat. Kendati demikian, pihaknya telah menyiapkan sistem vaksinasi yang nantinya akan digelar di sekolah-sekolah.
“Kalau barangnya siap, anak-anaknya siap, sekolahnya siap, orang tua sudah setuju, tinggal suntik. Pokonya kita bertahap kayak anak-anak SMP, SMA kemarin lah. Pola kerjanya kurang lebih sama seperti itu. Ke sekolah-sekolah, anak-anak kita suntik di sekolahan aja,” tuturnya.
Gibran menargetkan, pelaksanaan vaksinasi anak usia 6-11 tahun bisa selesai dalam kurun waktu dua hingga tiga bulan ke depan.
“Tergantung suplai vaksinnya kalau cepat, banyak ya kita percepat 2-3 bulan selesai,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, Siti Wahyuningsih, mengatakan, pelaksanaan vaksinasi bagi anak di rentang usia itu tetap menggunakan data sekolah. Ia menjelaskan, bahwa pihaknya bertugas untuk mengatur lokasi vaksin dan jumlah sasaran.
Sementara, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Solo brtugas untuk menyuplai data anak penerima vaksin. Data berbasis sekolah dipilih agar sekolah yang bersangkutan mengetahui, mana anak yang sudah divaksin maupun sebaliknya. Penggunaan data sekolah juga lebih mudah dibandingkan mendata dari rumah ke rumah.
Baca juga : Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun di Jateng Dimulai Hari Ini
Sekretaris Disdik Kota Solo, Dwi Ariyatno mengungkapka bahwa siswa yang berada di rentan usia tersebut berjumlah 50 ribuan siiswa. Siswa tersebut terdiri dari PAUD, TK dan juga SD. Ia menerangkan, bahwa apabila vaksinasi tak dilakukan di fasilitas layanan kesehatan (fasyankes), maka harus ada pembentukan tim pelaksanaan vaksinasi di sekolah.
“Vaksinasi untuk usia 12 tahun ke atas kan di rumah sakit (RS) atau sentra vaksinasi. Kondisi lingkungan berpengaruh, jadi biar disiapkan di sekolah saja. Prosesnya dijadwal rombongan kecil satu sekolah,” kata Dwi.
Editor : Kholistiono