31 C
Kudus
Selasa, Mei 13, 2025

Aliansi Ormawa UIN Solo Gelar Aksi, Presiden Dema Buka Suara Soal Kasus Pinjol

BETANEWS.ID, SUKOHARJO – Aliansi Organisasi Mahasiswa (Ormawa) Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said Surakarta menggelar aksi di halaman Gedung Rektorat, Rabu (30/8/2023).

Massa yang mengenakan pakaian serba hitam tiba di halaman gedung rektorat sekitar pukul 12.30 WIB. Mereka juga membawa atribut berupa spanduk dan juga sejumlah bendera ormawa UIN Raden Mas Said.

Mereka juga menggelar aksi tabur bunga di halaman Gedung Rektorat UIN Raden Mas Said dengan serentak melantunkan Selawat. Mereka juga menyampaikan beberapa orasi dan tuntutan.

-Advertisement-

Baca juga: Imbas Kerja Sama dengan Pinjol, Rektor UIN Raden Mas Said Bekukan DEMA dan Copot Presidennya

Aksi ini juga diikuti oleh Mantan Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) UIN Raden Mas Said Surakarta, Ayuk Latifah. Pada kesempatan tersebut Ayuk menyampaikan beberapa poin. Namun, hingga aksi berakhir, pihak Rektorat tidak ada yang menemui massa. 

Dalam aksi tersebut Ayuk menyampaikan tuntutan, agar pihak Rektorat untuk mencabut surat keputusan tentang sidang kode etik yang ditujukan kepada Dema. Sebab, dalam sidang kode etik diputuskan untuk membekukan Dema, buntut dari gaduh masuknya sponsorship pinjaman online (pinjol) dalam kegiatan PBAK, beberapa waktu lalu.

Menurut Ayuk, Aliansi Ormawa UIN Raden Mas Said menilai sidang kode etik diputuskan secara sepihak tanpa menghadirkan pihak Dema. Oleh karena itu, proses dan hasil sidang kode etik yang diputuskan secara sepihak adalah sebuah kecatatan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TERPOPULER