BETANEWS.ID, KUDUS – Seorang pria mengenakan jas hitam dan sarung tampak duduk menunggu hasil rapid tes di Terminal Tipe A Jati Kudus. Dia yakni Trisman (44), satu di antara sejumlah penumpang yang dihentikan petugas terminal untuk dilakukan rapid tes antigen. Ia mengaku kaget, terutama karena tidak membawa kartu tanda penduduk (KTP).
“Saya kaget sekali, tiba-tiba disuruh rapid tes ini. Apa lagi saya tidak bawa KTP, takut ditahan karena tidak bawa, kan. Ternyata diizinkan, saya minta dikirim foto KTP saja dari rumah,” terang warga Magelang itu.

Dia mengaku berangkat bersama rombongan sejumlah 15 orang. Dirinya beserta rombongan berencana untuk ziarah ke Makam Sunan Muria.
Baca juga: Puluhan Penumpang di Terminal Jati Kudus Dites Rapid Antigen
Trisman juga berterima kasih kepada pemerintah yang sudah berupaya melakukan pencegahan Covid-19. Ia merasa senang bisa mendapat rapid tes secara gratis. Karena merasa sehat, dia yakin hasilnya akan baik-baik saja.
“Ini masih menunggu hasilnya, saya merasa sehat dan yakin baik-baik saja. Tapi ya deg-degan juga ini, ada rasa khawatir sedikit, lah,” ungkapnya sambil tersenyum, Sabtu (2/1/2021).
Ditemui di lokasi yang sama, Apri Hadi Suryo Putro, Kasi Pelayanan dan Pembiayaan Kesehatan pada Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus menjelaskan, rapid tes antigen yang dilaksanakan berjalan dengan lancar.
Baca juga: Setiap Hari, Petugas Terminal Jati Kudus Masih Temukan Puluhan Warga Tak Bermasker
Dari 49 orang sampel, hasilnya negatif semua. Sehingga pihaknya tidak perlu melanjutkan dengan dengan test polymerase chain reaction (PCR).
“Alhamdulilah pelaksanaan di terminal induk selesai. Dengan pemeriksaan sebanyak 49 sampel dan hasil negatif semua,” tutupnya.
Editor: Ahmad Muhlisin