BETANEWS.ID, KUDUS – Mengingat penyebaran Covid-19 masih masif terjadi di Kudus, petugas Terminal Tipe A Jati Kudus, harus bekerja ekstra dalam upaya pencegahan penularan Covid-19. Setidaknya, masih dItemukan puluhan warga di sana yang tidak mengenakan masker dan harus selalu diingatkan.
Reno Adi Pribadi (43), Koordinator Terminal A Jati mengaku, dalam sehari pihaknya membagikan 40 hingga 50 masker kepada warga. Selain itu, juga selalu mengimbau menggunakan pengeras suara agar selalu mentaati protokol kesehatan.
“Kami juga menyediakan setidaknya lima tempat cuci tangan. Setiap sudut kami sediakan hand sanitizer. Kami berharap, kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga diri dari Covid-19,” katanya, Selasa (29/12/2020).
Menurutnya, masih banyak masyarakat yang tidak peduli akan penularan Covid-19. Sehingga, pihaknya harus berusaha secara maksimal dalam menberi sosialisasi di terminal.
Baca juga : Tak Ingin Jadi Klaster Covid-19, Petugas Terminal Jati Kudus Diswab Setiap Dua Pekan
“Saya lihat kesadaran masyarakat masih 50 persen, padahal sudah selalu kita ingatkan. Pengamatan saya, masih banyak masyarakat yang tidak peduli. Sebagi petugas, kami akan berusaha semaksimal mungkin,” tegas pria yang akrab disapa Reno itu.
Ia membeberkan, jika setiap bulan pihaknya menerima bantuan masker dari Balai Pengelolaan Transportasi Darat (BPTD) Wilayah X Provinsi Jawa Tengah dan DIY sejumlah 1.500 masker. Dan, masker tersebut ia bagikan kepada warga yang ditemukan tidak membawa masker.
“Selama ini kami ingatkan dan kami beri masker gratis, selama masih ada stok. Dalam satu bulan, kami mendapat sekitar 1500 masker. Tidak hanya penumpang dan pedagang, termasuk warga beraktivitas diterminal jika tidak mengenakan masker kami beri,” tambahnya.
Editor : Kholistiono