BETANEWS.ID. KUDUS – Lembaga Pendidikan Cahaya Nur Kudus melaksanakan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema Magnificent Cahaya Nur (CN) The Beauty of Diversity, Sabtu (15/2/2025).
Ketua Panitia Magnificent CN 2025, Brigitta Yevi Perwitaningtyas, menjelaskan, kegiatan ini diikuti oleh semua siswa (300 anak) dari Kelompok Belajar (KB), Taman Kanak-Kanak (TK) hingga Sekolah Dasar (SD).
Gita menuturkan, pemilihan tema itu untuk meningkatkan lagi rasa toleransi dan kerja sama antar-siswa. Selain itu, kegiatan tersebut juga untuk meningkatkan karakter anak-anak dalam melayani orang lain, soal sikap dan attitude ketika bertemu dengan orang baru.
Baca juga: Keren! Siswa SD Cahaya Nur Kudus Olah Kulit Jeruk Pamelo jadi Sabun
“Tujuannya agar anak-anak bisa menjalin kerja sama dengan teman-temannya, baik dengan teman sekelas, maupun dengan adik kelas atau kakak kelas,” jelasnya.
Dia mengungkapkan, kegiatan P5 ini juga dimeriahkan pentas seni dan bazar yang menyediakan puluhan stand bagi warga sekitar maupun wali murid.
Kepala SD Cahaya Nur Kudus, Nanik Doso Arum Indah Lestari, menambahkan, konsep gelaran P5 kali ala kafe, di mana pada awal tahun setiap kelas mulai dari KB/TK sampai kelas 6 SD mempunyai proyek membuat menu khas dari sembilan negara yang dipadukan dengan bahan-bahan dari Indonesia.
“Siswa KB dan TK membuat menu makanan khas dari negara Indoensia, China dan Korea. Sementara untuk kelas satu sampai enam SD membuat menu makanan khas Turki, Belanda, Prancis, Jepang, Italia, serta Thailand,” ujarnya.
Baca juga: Jalankan Program P5, SD Cahaya Nur Kreasikan Masakan Jepang dengan Bahan Lokal
Kemudian, para siswa melayani dan memasarkan menu makanan yang dibuat di stand-stand yang tersedia. Nantinya, proyek ini tetap ada kelanjutannya.
“Sebab para siswa juga harus presentasi kepada orang tua mereka nanti saat penerimaan rapor di semester 2,” jelasnya.
