BETANEWS.ID, KUDUS – Demi untuk mendongkrak prestasi Persiku mentas di liga yang lebih tinggi, nama-nama eks pemain dari klub besar di Liga 1 berbondong-bondong memperkuat Persiku.
Sederet nama-nama besar yang pernah membela klub di Liga 1, nampak terlihat. Hal itu sebagai bentuk keseriusan Persiku menatap Liga 2 yang segera bergulir. Mulai dari posisi kiper, Lutfi Masrohan Mutohar eks pemain Nusantara FC dan Satrio Azhar.
Baca Juga: Bertabur Bintang, Harga Skuad Persiku Capai Rp15,73 M
Lalu posisi bek Ikhfanul Alam (Arema FC), Jajang Mulyana (Bali United), Farhan Sopiullah (Persija), Syahrul Mustofa (PSPS Pekanbaru), Dani Saputra (eks pemain Persita), Auliya Hidayat (Persekat Tegal), Cesar Molina (Liga Chile), Muhammad Rifqi, dan Anif Ramadhan yang mengantarkan Persiku lolos Liga 2.
Pemain gelandang, Renshi Yamaguchi (Arema FC), Resa Aditya (Persija Jakarta), Refan Nadief (Persija), Jehan Pahlevi (Persija Jakarta), Ramdhani Lestaluhu (Bali United), Muhammad Akiel Marjik Aden (FC Bekasi City), Antoni Putro Nugroho (Rans Nusantara FC), Abi Defa Narendra.
Selanjutnya di bagian striker, ada nama seperti Muhammad Faiz Maulana (Bhayangkara Presisi Indonesia FC), Haryanto S Panto (Sulut United). Terbaru, juga ada nama Chandra Waskito (Persebaya Surabaya).
Beberapa nama yang kini memperkuat Persiku yang dilatih oleh Sudirman itu, kebanyakan pemain dari eks Persija Jakarta atau tim yang berjuluk Macan Kemayoran.
Pelatih Persiku Kudus, Sudirman menanggapi dengan banyaknya pemain eks Persija yang saat ini. Menurutnya, pertimbangan rekrut banyak pemain eks Persija dengan kualitas yang di atas rata-rata. Hal itu, karena pembinaan yang ada sangat bagus.
“Pemain Persija itu kan pemain U-21 (memperkuat Persiku). Yang kita tahu kualitas pemain Persija U-21 di atas rata-rata, karena pembinaan di sana juga sangat baik. Buktinya ada dua pemain kita yang dipanggil timnas, Farhan Sopiullah dan Jehan Pahlevi,” ungkapnya.
Selain itu, kata Sudirman, karena kedekatan beberapa pemain yang dilatihnya di Persija Jakarta U20, pada musim lalu. Ia menuturkan, pemain-pemain tersebut sangat berpotensi untuk mengembangkan diri sebagai pemain kelas atas.
“Iya lah itu pemain-pemain yang berpotensi untuk berkembang. Dan mereka juga setahun belakangan ini sering ikut latihan di tim senior Persija. Kedekatan iya ada, karena pernah kerja bareng U20 Persija kemarin ada juga yang di U18,” jelasnya.
Ia yakin dengan skuad yang ada saat ini, bisa memaksimalkan performa Persiku dan bisa bersaing di Liga 2.
Sementara itu, Manager Persiku Kudus, Muhammad Ilham Akbar menambahkan, alasan memilih pemain bertabur bintang sesuai dengan kualitas yang dimiliki dan juga keuangan tim. Ia menegaskan, tidak mengambil pemain asal-asalan untuk memperkuat tim Persiku di Liga 2 nanti.
“Terkait (aroma Persija) itu, tentu kami tidak menilik dari mana klubnya. Yang penting dari kami adalah kalau sudah gabung di Persiku harus loyal ke Persiku, berjuang untuk Persiku dan Kabupaten Kudus tentunya,” tegas Ilham.
Editor: Haikal Rosyada