BETANEWS.ID, PATI – Persoalan sampah di Kabupaten Pati dalam waktu dekat diperkirakan akan bisa teratasi dengan baik. Hal ini menyusul adanya investor asal Australia yaitu Infinity Eco Solutions International menawarkan kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati.
Melalui perusahaan lokalnya, PT Avaniel Bintang Energi Indonesia, terus mematangkan skema kerja sama antara perusahaan asal Negeri Kanguru tersebut dengan Pemkab Pati.
Baca Juga: Tiga Pansus DPRD Pati Minta Perpanjangan Waktu Bahas Raperda
Sedangkan untuk lokasi, nantinya berada di tempat pembuangan akhir (TPA) Sukoharjo, Kecamatan Margorejo, Pati.
Perwakilan dari PT Avaniel Bintang Energi Indonesia, Ade Siti Muksodah mengatakan, jumlah sampah yang menggunung di Kabupaten Pati menjadi alasan utama bagi pihaknya untuk menjalin kerja sama dengan Pemkab Pati.
“Kami siap melaksanakan investasi di sini, terutama pengolahan sampah. Sebab, di sini potensi sangat bagus,” kata Ade.
Meski masih dalam proses kajian, Ade menambahkan, kerja sama ini akan diupayakan secepat mungkin terlaksana.
Namun, pihaknya perlu berhati-hati mengenai proyek yang rencananya tidak hanya di Pati saja, namun juga di beberapa daerah di Jawa Tengah. Di antaranya di Pemalang dan Kabupaten Semarang hingga Tegal.
“Mengingat ini bukan proyek kecil, jadi kita harus hati-hati dan pemerintah daerah harus bersinergi,” ungkapnya.
Sementara, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pati, Tulus Budiharjo menjelaskan, kerja sama dengan perusahaan asal Australia itu akan menguntungkan bagi pemkab.
Baca Juga: 58 Desa di Pati Terdampak Kekeringan Paling Parah
Selain dapat mengurangi gunungan sampah yang kerap kali menjadi pekerjaan rumah, kerja sama sama pengolahan sampah ini, juga tidak akan mengurangi APBD Kabupaten Pati.
“Semua pembiayaan full dari investor. Pemkab bahkan tidak mengeluarkan biaya sama sekali,” pungkasnya.
Editor: Haikal Rosyada