BETANEWS.ID, JEPARA – Aroma ikan bakar begitu menyeruak ketika memasuki sebuah gang yang berada di Desa Pecangaan Wetan RT 1 RW 3, Kecamatan Pecangaan, Kabupaten Jepara. Di depan sebuah toko kelontong, tampak seorang pria sedang membakar ikan bandeng yang telah dibersihkan durinya.
Beberapa kali, ia tampak membolak-balikkan ikan dan mengoleskan bumbu pada daging ikan yang dibakar. Pria itu adalah Syamsuddin (27), pemilik Spesial Bandeng Bakar Madura Tanpa Duri.
Ditemui di sela-sela aktivitasnya, pria yang akrab disapa Syam itu mengatakan, lapaknya itu menjual bandeng bakar tanpa duri dengan bumbu bakar khas Madura yaitu perpaduan rasa pedas, kecut dan manis. Sedangkan untuk sambalnya menggunakan sambal daun jeruk Madura.
Baca juga: Tak Kapok Meski Berulangkali Gagal, Kini Syam Rintis Usaha Bandeng Bakar Tanpa Duri Khas Madura
“Kalau biasanya ikan bakar nila dan lainnya, di sini saya pakai ikan bandeng tanpa duri. Sedangkan bumbunya ini pakai bumbu rempah khas Madura yang memiliki cita rasa pedas, kecut, manis. Begitupun sambalnya khas Madura,” kata pria asli Madura itu, Sabtu (8/10/2022).
Masih kata Syam, di tempatnya ia menyediakan dua macam rasa untuk bandeng bakar tanpa duri, yaitu original dan kecap manis. Untuk rasa kecap manis ini dibuatnya karena menyesuaikan lidah orang Jawa yang cenderung suka makanan manis.
“Untuk pengolahan memang agak sulit dan berbeda dari bandeng presto. Kita harus mengambil tulang dan durinya dengan pinset, dan harus tahu teknik serta titik mana saja duri itu berada. Salah-salah dagingnya ikut dan lepas dari kulit ikan. Lalu nanti dimarinasi bumbu,” tuturnya.
Untuk proses pembakaran, Syam memerlukan waktu 10 menit agar bandeng bakar tanpa duri matang secara merata. Pembakaran menggunakan arang dan tidak boleh berapi, karena ikan akan cepat gosong dan tidak matang sempurna.
Harga satu porsi ikan bandeng bakar Madura tanpa duri ini cukup Rp15 ribu saja. Sedangkan untuk paket lengkap nasi dan es seharga Rp 20 ribu. Selain ikan bandeng, dirinya juga menyediakan menu lain seperti sate Madura, bakso mercon, seblak dan camilan sempolan.
Baca juga: Ikan Bakar jadi Menu Andalan Rumah Makan Cemoro Sewu
“Sehari tidak menentu, rata-rata 10 porsi ikan bakar, kalau ramai atau ada pesanan bisa lebih dari itu. Kita juga bisa melayani pesanan dalam jumlah besar ataupun mau COD bisa,”ungkapnya.
Spesialis Bandeng Bakar Madura Tanpa Duri ini buka dari hari Jumat-Selasa mulai pukul 6.00-19.00 WIB. Selain datang langsung, juga bisa memesan melalui aplikasi online seperti GrabFood, GoFood dan ShopeeFood dengan nama yang sama atau WhatsApp di 0858-4837-1986.
Editor: Kholistiono
