BETANEWS.ID, KUDUS – Kampus Universitas Muria Kudus (UMK) melaksanakan wisuda secara drive thru, Sabtu (18/7/2020). Terlihat puluhan orang berdatangan menggunakan mobil bersama keluarganya. Namun menariknya, ada satu wisudawan yang memilih mengendarai sepeda.
Dia yakni Jamaah, wisudawan dari Fakultas Psikologi tersebut mengendari sepeda jenis balap. Menurutnya, selain menghadiri acara wisuda, dirinya ingin mengkampanyekan hidup sehat saat pandemi Covid-19.

“Saya memang sengaja naik sepeda. Sekalian saya mengkampanyekan hidup sehat,” tuturnya saat ditemui selepas wisuda, Sabtu (18/7/2020).
Baca juga : Wisuda Drive Thru UMK Dibagi Empat Gelombang, Ini Jadwalnya
Lengkap dengan atribut wisuda, Jamaah mengayuh sepeda sejauh empat kilometer dari rumahnya di Desa Pedawang, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus. Sesampai di pintu masuk kampus sebelah timur, dirinya disemprot dengan disinfektan oleh petugas.
Setelah itu, sejumlah petugas mengetes suhu badannya menggunakan thermo gun. Dirinya pun mendapatkan nomor urut 1-068.
“Saya tadi sampai di depan gedung rektorat langsung berhenti. Terus pita pada toga disematkan Pak Rektor, terus mendapatkan ijazah,” jelasnya.
Dia mengaku senang akhirnya bisa lulus dan mendapatkan gelar strata satu (S1). Menurutnya, dirinya mulai belajar di UMK sejak tahun 2014. “Alhamdulillah saya lega,” tuturnya yang hobi bersepeda tersebut.
Dirinya mengungkapkan terima kasih kepada jajaran akademisi di UMK, sudah mendidiknya dengan baik hingga bisa meraih gelar S1. Walaupun wisudanya sempat ditunda karena pandemi, namun dirinya senang akhirnya dapat diwisuda langsung dengan cara yang berkesan.
“Sebenarnya wisudanya bulan April kemarin. Namun pelaksanaannya ditunda bulan Juli ini,” tuturnya.
Sementara itu, Rektor UMK Suparnyo mengungkapkan, wisuda yang dilakukannya kali ini memang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Akibat pandemi, pihaknya harus berfikir lebih kreatif dalam pelaksanaan wisuda. Yakni menggunakan cara drive thru.
“Sebenarnya hanya tradisi saja. Misal secara online pun atau semacam ini (drive thru) tidak mengurangi arti dan makna dari pelepasan,” jelasnya.
Dalam kegiatan wisuda drive thru, pihaknya memberi kebebasan wisudawan. Bisa menggunakan mobil, kendaraan roda dua, becak ataupun sepeda. Hal tersebut diberikan sesuai dengan kemampuan wisudawan.
Baca juga : UMK Tunda Wisuda 600 Mahasiswa
“Proses wisuda kita bagi menjadi empat hari. Hari ini (18/7/2020), besok (19/7/2020) dan pekan depan lagi (25-26/7/2020),” tuturnya.
Lebih jauh Suparnyo menjelaskan, total mahasiswa yang diwisuda yakni 607 orang. Dengan rincian, tanggal 18 Juli yakni Fakultas Pertanian, Hukum dan Psikologi sejumlah 84 orang. Tanggal 19 Juli yakni Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan sejumlah 150 orang.
Selanjutnya, tanggal 25 Juli yakni Fakultas Teknik sejumlah 135 orang dan terakhir tanggal 26 Juli yakni Fakultas Ekonomi dan Bisnis sejumlah 238 orang.
“Hari ini tadi ada yang tidak menghadiri satu orang karena sakit,” tuturnya.
Editor : Kholistiono