31 C
Kudus
Kamis, April 24, 2025

Es Dawet Legendaris Pasar Bitingan Kudus Tawarkan Kesegaran Pati Aren Murni

BETANEWS.ID, KUDUS – Siang itu, sebuah kios kecil di Pasar Bitingan, Jalan Mayor Basuno, Kudus, tampak dipadati pembeli. Malik (47), sang pemilik kios bertuliskan “Es Dawet Sido Mampir” terlihat cekatan melayani pesanan satu per satu.

Dengan cepat, ia meracik segelas es dawet khas dari pati aren murni, gula merah, dan santan kental. Setelah semua bahan tercampur, ia menambahkan es serut, menciptakan minuman manis dan menyegarkan yang cocok dinikmati di tengah teriknya siang.

Baca Juga: Menikmati Sensasi Pedas dan Gurihnya Sambal Ontel di Roemah Tjerita

-Advertisement-

Setelah melayani pembeli, Malik berbagi kisah tentang perjalanan usahanya. Ia mengaku sudah berjualan es dawet sejak tahun 2004. Awalnya, Malik berjualan dengan berpindah-pindah tempat sebelum akhirnya menetap di kios Pasar Bitingan.

“Dulu awal jualan harga per gelas cuma Rp1.000. Sekarang Rp6.000, tapi tetap ramai karena saya pakai pati aren asli, tanpa campuran. Jadi dawetnya lebih kenyal dan enak,” ujarnya saat ditemui di kiosnya beberapa waktu lalu.

Selain es dawet, Malik juga menyediakan es gempol dengan harga yang sama. Semua dibuat secara tradisional, tanpa bahan pengawet, demi menjaga cita rasa khas yang membuat pelanggan setia datang kembali.

Baca Juga: Aneka Kue Bang Jack, Jajanan Murah Meriah yang Bikin Ketagihan

Kios Es Dawet Sido Mampir buka setiap hari pukul 09.30 hingga 15.00 WIB. Dalam sehari, Malik bisa menjual 80 hingga 100 porsi, terutama saat akhir pekan ketika pasar lebih ramai.

“Hari biasa sekitar 80 porsi, kalau hari Minggu bisa lebih banyak. Alhamdulillah, masih banyak yang suka es dawet tradisional seperti ini,” katanya sambil tersenyum.

Penulis: Sherly Nabela Octavia, Mahasiswa Magang PBSI UMK

Editor: Ahmad Rosyidi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TERPOPULER