BETANEWS.ID, KUDUS – Kompleks Masjid, Menara, dan Makam Sunan Kudus menjadi tujuan utama bagi peziarah saat libur Isra Miraj, Senin (27/1/2025).
Salah satu peziarah, Muhammad Ridwan (44), mengatakan, ziarah kubur ke makam wali bersama keluarganya merupakan hal yang dia sukai. Salah satu yang sering ia kunjungi adalah makam Sunan Kalijaga di Demak. Hal itu dikarenakan lokasi rumah dan makam yang tak terlalu jauh.
“Ini memang sengaja ke makam Sunan Kudus bersama istri dan anak yang paling kecil. Supaya untuk memperkenalkan anak bahwa Sunan Kudus merupakan salah satu sosok penyebar agama Islam di tanah Jawa,” bebernya.
Baca juga: Libur Panjang, Kapal Penyeberangan Jepara-Karimunjawa Full PenumpangÂ
Warga Kecamatan Genuk, Kota Semarang mengaku, sudah beberapa kali berziarah ke makam Sunan Kudus dalam setahun, sekitar tiga hingga empat kali. Tak hanya Sunan Kudus, dia juga merencanakan akan pergi ke Sunan Muria.
“Rencana awal ingin lanjut ke Makam Sunan Muria, tetapi cuaca kurang mendukung. Jadi nanti langsung pulang,” ungkapnya.
Tujuan ziarah membawa anaknya, kata Ridwan, supaya anak bisa memahami sejarah penyebaran Islam yang dilakukan oleh Raden Ja’far Shodiq di masa lampau. Dengan begitu, anak bisa lebih mengenal sosok salah satu Walisongo.
“Tadi kami berangkat jam 9 pagi. Selain untuk memperkenalkan anak, saya juga pengen ngalap berkah Sunan Kudus,” terangnya.
Baca juga: Muskercab 2024-2029, NU Centre Jadi Program Utama PCNU Kudus
Humas Yayasan Masjid, Menara, dan Makam Sunan Kudus (YM3SK), Denny Nur Hakim, menyampaikan, jumlah peziarah di momen libur panjang atau Isra Miraj hingga Imlek seperti ini mengalami peningkatan. Terlebih banyak orang yang berlibur dan kepengen ngalap berkah kepada Sunan Kudus.
“Pada hari biasa, jumlah peziarah berkisar 2.000 hingga 3.000 orang. Namun, saat hari libur seperti ini, jumlahnya bisa bertambah. Tapi mohon maaf, karena hari ini ada kepentingan keluarga, saya belum bisa memastikan jumlah pengunjungnya secara pasti, seperti apa di lokasi,” ungkap Denny.
Editor: Ahmad Muhlisin