31 C
Kudus
Sabtu, Februari 8, 2025

Kalah dari Persibo di Playoff Degradasi Liga 2, Persiku Kecewa Kepemimpinan Wasit

BETANEWS.ID, BOJONEGORO – Persiku Kudus menelan kekalahan di laga perdana playoff degradasi Pegadaian Liga 2, Senin (20/1/2025). Melawat ke Stadion Letjend H. Sudirman, tim Macan Muria kalah 1-0 lewat gol pemain asing, Osas Saha, pada menit 70.

Pada laga tersebut, kedua kesebelasan bermain dengan 10 pemain sejak menit 45+4 setelah Pemain Persiku Jajang Mulyana dan pemain Persibo Celestine E diganjar kartu merah.

Laga sebenarnya berjalan cukup berimbang dan babak pertama berakhir dengan skor kaca mata. Gol kemenangan Persibo terjadi pada menit 70, dan gol tersebut juga berbau kontroversi.

-Advertisement-

Baca juga: Persipa Awali Playoff Degradasi dengan Kemenangan atas Persipal

Gol bermula ketika wasit memberikan tendangan bebas kepada Persibo Bojonegoro, ketika ada pemain Persiku melakukan pelanggaran. Namun, tendangan bebas langsung dilakukan ketika bola masih bergulir, dan tendangan bebas itu pun langsung disambut dengan sekali sentuhan oleh Osas Saha dan gol.

Pelatih Persiku Kudus, Bonggi Pribadi menyampaikan, sebenarnya pertandingan cukup berimbang. Menurutnya, para pemain Persiku bisa mengimbangi permainan tuan rumah.

“Kami juga punya banyak peluang, tetapi sayangnya belum bisa berbuah menjadi gol,” ujar Bonggo dalam konferensi pers usai laga.

Bonggo juga menyayangkan kepimpinan wasit yang menurutnya tidak fair. Pada laga tersebut, ada aturan yang diabaikan, yakni tendangan bebas dilakukan pada saat bola masih bergulir.

“Seharusnya kalau sesuai aturan tidak seperti itu. Tetapi apapun itu dan wasit sudah memutuskan, mau tidak mau, suka tidak suka, kami harus menerima hasilnya. Ke depan, kami akan mencoba melupakan kejadian tersebut dan fokus pada pertandingan selanjutnya,” tandas Bongga.

Dihubungi terpisah, Manajer Persiku, Denny Rumba juga sangat menyayangkan kepimpinan wasit Ridwan Pahala. Selain mengesahkan gol Persibo, Rumba juga mempertanyakan pemberian kartu merah kepada Jajang Mulyana.

Baca juga: Rombak Pemain Demi Bertahan di Liga 2, Denny Rumba: ‘Saya Tak Terima Persiku Turun Kasta’

Insiden kartu merah, kata dia, terjadi ketika babak pertama mau selesai. Jajang Mulyana itu disikut duluan sampai berdarah sama striker asing Persibo Bojonegoro Celestine E, tapi wasit tak tahu.

“Kemudian, Jajang protes karena kelihatan lukanya biru sambil mengeluarkan darah. Karena tidak mau minta maaf, terus Jajang nyamperi dan kepala pemain Bojonegoro dipegang, akhirnya mereka berdua sama-sama kena kartu merah,” ujarnya.

Dia pun menyayangkan keputusan wasit yang memberi kartu merah Jajang. Menurutnya, yang dikartu merah cukup pemain Persibo Bojonegoro.

“Seharusnya yang dikartu merah hanya pemain sana (Persibo Bojonegoro) karena menyikut. Dan Jajang harusnya hanya kartu kuning. Tapi dua-duanya malah kena kartu merah,” tandasnya.

Editor: Ahmad Muhlisin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

42,000FansSuka
13,322PengikutMengikuti
30,973PengikutMengikuti
152,000PelangganBerlangganan

TERPOPULER