BETANEWS.ID, KUDUS – Ratusan personel gabungan antara anggota Kepolisian Resor (Polres) Kudus dan Kodim 0722/Kudus diterjunkan dalam kegiatan “Gropyok” hama tikus di area persawahan Desa Undaan Lor, Kecamatan Undaan, Jumat (1/11/2024). Lokasi tersebut merupakan awal penanaman di musim tanam (MT) 1.
Kapolres Kudus, AKBP Ronni Bonic mengatakan, bahwa Polres Kudus bersama dengan Kodim 0722/Kudus, beserta Kades Undaan Lor hingga Camat Undaan, sedang melaksanakan kegiatan membasmi hama tikus di area persawahan di desa tersebut. Sehingga, pihaknya bersama-sama membasmi hama tikus yang biasa menjadi momok bagi petani.
Baca Juga: Hingga September, PAD Retribusi Pasar Pemkab Kudus Baru Capai 49%
“Polres Kudus dan Kodim 0722/Kudus, beserta aparat daerah Camat dan Kades bersama melaksanakan kegiatan grobyok tikus. Untuk personel yang ada meliputi dari Polres, Kodim 0722/Kudus, beserta pemerintahan Kecamatan Undaan, dan Pemdes Undaan Lor, sekitar ada 250,” bebernya.
Kegiatan itu merupakan tindak lanjut dari kebijakan Presiden Prawobo Subianto terkait peningkatan ketahanan pangan secara nasional. Ia menyebut, sebelum dilakukannya kegiatan itu, mereka bersama-sama melakukan penanaman bibit padi secara simbolis.
“Adapun tujuan kegiatan ini supaya hal-hal yang mungkin dapat menghambat pertumbuhan tanaman, bisa tumbuh secara maksimal,” kata Bonic.
Sementara itu, Komandan Kodim (Dandim) 0722/Kudus, Letkol Inf Hermawan Setya Budi menambahkan, kegiatan tersebut untuk mendukung atau mensukseskan program dari presiden, guna meningkatkan produktivitas ketahanan pangan. Hal itu dengan harapan bisa swasembada pangan secara mandiri.
Baca Juga: Hasan Chabibie, Sosok Teknokrat yang Memimpin Kudus dengan Visi dan Harmoni
“Jadi untuk TNI dan Polri, hari ini adalah melaksanakan kegiatan gropyok tikus dan penanaman bibit. Selanjutnya panennya nanti akan di follow up terus. Harapannya apa yang dilakukan instansi dari Polres maupun Kodim ataupun instansi lainnya, dapat mendukung program-program dari pemerintah,” jelasnya.
Ia menuturkan, ada banyak tikus yang dibasmi dalam kegiatan itu. Menurutnya, itu menjadi kegiatan yang luar biasa, karena secara langsung ikut terjun membantu petani untuk membasmi hama tikus di area persawahan. “Tikusnya banyak juga tadi,” ujarnya sembari tertawa.
Editor: Haikal Rosyada
