BETANEWS.ID, PATI – Persipa Pati mengawali putaran kedua Pegadaian Liga 2 dengan hasil seri dengan skor 1-1 saat menjamu Bhayangkara FC di Stadion Joyokusumo, Minggu (10/11/2024).
Tampil di hadapan ratusan suporter, Laskar Saridin mencoba tampil menekan sejak menit awal. Alhasil, pada menit 6 pemain sayap, Ali Koroy nyaris mencetak gol lewat tendangan kerasnya. Tendangan tersebut berhasil ditepis kiper Bhayangkara FC Awan Seto.
Tak berselang lama, pada menit 8 umpan dari gelandang tengah ke pemain depan Song Longji juga nyaris berbuah, tapi kembali berhasil diantisipasi dengan baik oleh kiper Bhayangkara FC.
Baca juga: Dramatis! Kemenangan di Depan Mata Persiku Kandas di Injury Time
Bhayangkara FC yang membawa sejumlah pemain top juga memiliki berbagai peluang. Namun, umpan-umpan tim berjuluk The Guardians itu juga belum mampu merobek jala Persipa Pati. Skor kaca mata bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Bhayangkara FC mencoba mengubah jalannya pertandingan dengan memasukkan stiker, Ilija Spasojevic.
Alih-alih menciptakan gol, Persipa justru menjebol gawang Bhayangkara FC lebih dulu lewat Mirkomil Lokaev pada menit ke-50. Pemain belakang ini memanfaatkan sepakan gelandang Persipa, Mateo Palacios dari tendangan bebas di luar kotak pinalti.
Setelah gol itu, Persipa Pati semakin meningkatkan intensitas. Beberapa peluang pun tercipta. Namun sayangnya, Ali Koroy dan kawan-kawan belum bisa menggandakan keunggulan.
Baca juga: Dibikin Pusing Belum Bisa Tambah Pemain, Pelatih Persipa: ‘Makanya Mau Pecah Kepalaku’
Justru Bhayangkara berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-69. Dengan tendangan keras dari kotak pinalti, Spasojevic mampu menaklukkan Tedi Heri Setiawan. Skor 1-1 berakhir hingga wasit meniup peluit panjang.
Meskipun imbang, Pelatih Persipa Pati, Bambang Nurdiansyah tetap mengapresiasi penampilan anak asuhnya. Penampilan Ali Koroy dan kawan-kawan cukup baik di matanya.
”Apresiasi kami sampaikan kepada pemain. Walaupun hasilnya cuma satu poin. Tapi secara keseluruhan saya senang. Ada peningkatan cara bermain. Tapi sayangnya cuma dapat satu poin,” ujar Banur.