BETANEWS.ID, KUDUS – Persiku harus puas meraih satu poin kala menjamu Nusantara United FC dalam lanjutan Pegadaian Liga 2 di Stadion Wergu Wetan, Sabtu (9/11/2024). Kemenangan di depan mata Persiku kandas di babak perpanjangan waktu dengan skor akhir 1-1.
Gol Persiku dicetak oleh striker mereka, Ronny Jesus Maza Miranda pada menit ke 87. Sedangkan gol balasan Nusantara United FC dilesakkan oleh Oky Kharisma pada menit 90+11.
Pelatih Persiku, Bonggo Pribadi, menyampaikan, hasil imbang tentu menjadi catatan untuk evaluasi di pertandingan berikutnya. Meski timnya berhasil mencetak gol ke gawang lawan terlebih dahulu, tapi dibalas lawan.
Baca juga: Resmi Jadi Pelatih Persiku, Ini Rekam Jejak Bonggo Pribadi
“Sangat disayangkan, tetapi dalam sepak bola hal seperti ini bisa terjadi. Bermain dalam kondisi yang sudah lelah dan tambahan waktu hingga 12 menit, hingga kondisi gelap tentu semuanya bisa terjadi,” ungkapnya dalam pertandingan yang dihadiri 2.767 penonton itu.
Apalagi, katanya, saat pertandingan menunjukkan menit akhir, ada satu pemain Persiku terlihat sudah tidak bisa berlari, tetapi memaksakan diri. Selain itu pihaknya juga tidak menyangka, tambahan waktu hingga 12 menit.
“Tapi ini harus kita terima. Tentunya ini bisa menjadi evaluasi kami untuk bisa lebih baik di pertandingan berikutnya,” jelasnya.
Ia menyebut, menurunkan pemain dan mengganti pemain dalam laga tersebut sudah dipikirkan secara matang. Menurutnya, saat gabung ke Persiku, pihaknya harus memaksimalkan pemain yang ada, sebelum bursa transfer kembali buka.
“Yang jelas saat mengganti pemain saya berpikirnya dalam banget. Harus mengotak-atik posisi pemain, ada pemain yang tidak bagus harus ganti yang lain, itu yang menjadi kendala,” ujarnya.
Baca juga: Tak Disupport Dana Oleh Pemkab, Persiku Jr Targetkan Lolos Putaran Nasional Piala Soeratin U-17
Pemain Persiku, Ikhfanul Alam, meminta maaf sebesar-besarnya kepada suporter, pelatih, dan seluruh manajemen karena tak bisa memaksimalkan kemenangan yang sudah di depan mata.
“Saya mewakili semua pemain meminta maaf. Kemenangan di depan mata, tapi tidak bisa memaksimalkan dan akhirnya kebobolan di menit akhir,” tuturnya.
Sementara Pelatih Nusantara FC, Salahuddin, mengaku senang timnya bisa menahan imbang Persiku. Saat tertinggal, pihaknya menginstruksikan para pemain untuk berkumpul di depan gawang lawan guna menciptakan peluang, dan strategi ini berhasil ketika Oky Kharisma mencetak gol penyeimbang.
“Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada semuanya, terlebih kepada pemain yang berjuang hingga menit akhir dan berhasil menahan imbang tim lawan,” imbuhnya.
Editor: Ahmad Muhlisin