BETANEWS.ID, KUDUS – Julukan stadion madrasah untuk Stadion Wergu Wetan Kabupaten Kudus sudah melekat sejak lama. Bahkan, saat sudah dilakukan perbaikan dan warna yang dulunya hijau diubah jadi biru, tetapi image itu tak juga luntur.
Penjabat (Pj) Bupati Kudus, Muhamad Hasan Chabibie, pun angkat suara terkait sebutan Stadion Madrasah.
“Tapi mereka lupa, bahwa di dalam madrasah banyak berkah di situ,” ujar Hasan di Pendopo Kudus, belum lama ini.
Baca juga: JPPA Kudus Prihatin Kasus Kekerasan Seksual Kini Sudah Terjadi di SD
Salah satu berkahnya, lanjut Hasan, Persiku bisa lolos ke Liga 2. Musim ini Persiku tak jadi musafir karena Stadion Wergu Wetan lolos verifikasi oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) PSSI.
“Kita masih menanti berkahnya lagi, semoga Persiku nanti bisa lolos Liga 1. Serta pengajuan proposal renovasi total Stadion Wergu Wetan disetujui oleh Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat),” harapnya.
Sebagai informasi, saat ini Pj Bupati Kudus memang sedang mengajukan proposal pembangunan Stadion Wergu Wetan Kudus ke Kementerian PUPR. Tak tanggung-tanggung, nilai pengajuannya mencapai Rp80 miliar.
Pembangunan ini diharapkan bisa menjadikan stadion manjadi megah dan berstandar FIFA. Sehingga, selain bisa jadi kandang Persiku, stadion tersebut menjadi kebanggaan bagi warga Kudus.
Baca juga: Stadion Wergu Akan Direnovasi Total, Minta Anggaran Rp80 M ke Kemen PUPR
Hasan mengungkapkan, pengajuan tersebut terus dikawalnya. Dia mengaku setiap ada kesempatan, selalu mengingatkan Menteri PUPR terkait proposal yang diajukannya tersebut.
“InsyaAllah pengajuan itu akan disetujui. Saya mohon doa warga Kudus, semoga proposal pengajuan renovasi total Stadion Werga Wetan bisa segera disetujui, dan 2025 bisa dilakukan pembangunannya,” harapnya.
Editor: Ahmad Muhlisin