BETANEWS.ID, KUDUS – Revlisianto Subekti terpilih sebagai Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Kudus periode 2024-2029. Pria yang juga Sekretaris Daerah (Sekda) Kudus tersebut menggantikan istri mantan Bupati Kudus, Muhammad Tamzil yakni Rina Budi Ariani. Revlisianto Subekti dan pengurus PMI Kudus yang baru dilantik oleh Ketua PMI Jawa Tengah di Pendopo Kudus, Jumat (31/5/2024).
Penjabat (Pj) Bupati Kudus, Muhamad Hasan Chabibie, mengatakan, PMI adalah organisasi sosial yang sudah sangat teruji eksistensinya, aktivitasnya, dan keberadaannya. Tentunya, kepada pengurus yang baru ini diharapkan mampu mempertahankan program-program baik.
“Selain itu, tentunya juga meningkatkan kolaborasi dan sinergi dengan semua stakeholder yang ada di Kabupaten Kudus. Karena PMI ini adalah organisasi yang tidak bisa berdiri sendiri. Harus butuh kerja sama dengan semua pihak untuk menghadirkan kemaslahatan dan kemanfaatan bagi masyarakat,” ujarnya.
Baca juga: Perbaikan Jalan Kudus-Purwodadi Akan Dilaksanakan Awal Juli
Menurutnya, semua sudah sama-sama tahu bahwa PMI sudah sangat teruji pada kegiatan sosialnya, baik ketika ada bencana, donor darah, dan ketersediaan darah.
Terkait Bulan Dana Kabupaten Kudus yang jarang mencapai target, Hasan berharap setelah pelantikan ini nantinya akan ada sosialisasi dan kolaborasi yang lebih baik lagi ke semua stakeholder.
“Dengan posisi ketua PMI baru, yang juga Sekda Kudus semoga nanti bisa semakin lebih maksimal untuk penggalangan Bulan Dana,” harapnya.
Sementara itu, Revlisianto Subekti akan meningkatkan transparansi, akuntabilitas dalam setiap aktivitas PMI Kudus. Sebagai organisasi yang berbasis kepercayaan masyarakat, harus bisa menjaga integritas dengan bekerja dengan jujur, terbuka, dan bertanggung jawab.
“Tugas pokok PMI adalah membantu pemerintah di bidang sosial dan kemanusiaan. Terutama di tugas-tugas penanggulangan bencana, pemberian bantuan dan lainnya. Tugas-tugas ini merupakan bagian pelayanan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kudus,” bebernya.
Baca juga: Telan Anggaran Rp350 M, Proyek Kolam Retensi di Jati Wetan Ditarget Kelar Akhir 2024
Disinggung terkait target Bulan Dana PMI Kudus tahun 2024, dia menyampaikan, bahwa target di tahun ini kurang lebih Rp1,3 miliar. Pihaknya pun akan bekerja secara maksimal, agar target tersebut bisa tercapai.
“Salah satu sektor sektor yang akan menjadi sumber bulan dana PMI Kudus adalah perusahaan swasta, tapi targetnya kecil. Semoga nanti saya bisa komunikasi lebih baik dengan teman-teman pelaku usaha. Dan mudah-mudahan realisasi capaian bulan dana PMI nantinya bisa memenuhi target,” tuturnya.
Editor: Ahmad Muhlisin
