BETANEWS.ID, DEMAK – Proyek peninggian jalan Pantura di Sayung Demak sudah dimulai sejak Kamis, (18/5/2023). Saat ini, proyek itu menyasar jalan arah Semarang-Demak dengan membuka satu jalur. Pengerjaan jalan ini menimbulkan kemacetan yang cukup panjang.
Berdasarkan pantauan betanews.id, kemacetan mengular dari titik perbaikan arah Semarang-Demak, hingga di wilayah perbatasan Genuk, Semarang. Sedangkan arah Demak-Semarang terlihat lancar dilalui kendaraan. Beberapa kendaraan bahkan lebih memilih jalur alternatif, daripada melewati kemacetan.
Koordinator Pekerja Jalan Pantura Demak-Semarang Riyanto mengatakan, perbaikan jalan telah dimulai sejak Kamis (18/5/2023) lalu. Tujuan proyek itu adalah untuk mengatasi banjir di wilayah Sayung Demak.
Baca juga: Nekat Terjang Rob di Jalan Pantura Sayung Demak, Banyak Motor Mogok
“Rencananya nanti ditinggikan sepanjang jalan Pantura Sayung Demak, mulainya hari Kamis dan selesai Kamis secara bergantian, dari sisi Semarang-Demak lalu Demak-Semarang,” katanya, Selasa (23/5/2023).
Menurut Riyanto, peninggian jalan Pantura Demak-Semarang merupakan proyek lanjutan di tahun 2023. Meskipun terjadi macet, perbaikan jalan diperkirakan akan cepat selesai.
“Perbaikan jalan kurang lebih ada 1 Kilometer lebih 100 meter. Kita mulai hari Kamis lalu berakhir hari Kamis,” imbuhnya.
Baca juga: Suka Duka Pekerja Proyek yang Harus Lembur Sampai Dini Hari Demi Perbaiki Jalan Rusak
Menurutnya, kemacetan semakin parah ketika memasuki sore hari. Aliran air rob yang mulai tinggi menyebabkan pengendara terpaksa memelankan lajunya.
“Kalau macet paling parah mulai pukul 16.00 WIB, itu panjangnya bisa sampai Kecamatan Genuk Semarang,” pungkasnya.
Editor: Ahmad Muhlisin