31 C
Kudus
Jumat, September 22, 2023

Musnahkan Ribuan Botol Miras, Polres Jepara: ‘Ini Wujud Nyata Kehadiran Polisi di Tengah Masyarakat’

BETANEWS.ID, JEPARA – Untuk menjaga kondusivitas serta keamanan dalam menyambut Hari Raya IdulFitri, Polres Jepara memusnahkan 2.344 botol minuman keras (miras) berbagai merek. Pemusnahan tersebut dilakukan di halaman Mapolres Jepara usai pelaksanaan Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi, Senin, (17/04/2023).

Selain miras, Polres Jepara juga memusnahkan 5.000 butir narkotika Golongan IV jenis sabu-sabu, serta 162 knalpot brong yang selama ini meresahkan masyarakat. Barang tersebut merupakan hasil Operasi KRYD (Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan) yang dilakukan sejak 30 Maret – 17 April 2023.

20 persen hasil operasi miras dan 30 knalpot brong juga sudah dikirim ke Polda Jateng untuk ikut dimusnahkan. Sementara tiga tersangka terkait kasus narkoba sampai saat ini masih dalam proses penyidikan oleh pihak berwenang.

Baca juga: Hadapi Arus Mudik dan Balik Lebaran 2023, Polres Kudus Kerahkan 600 Personel

Kapolres Jepara, AKBP Warsono, dalam amanatnya mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan wujud nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat untuk memberikan rasa aman, nyaman, serta tentram di tengah ibadah puasa.

“Kegiatan kali ini sudah menjadi tugas pokok Polri untuk mengatasi berbagai gangguan ketertiban masyarakat untuk saat ini sampai menjelang Idulfitri,” ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa kegiatan tersebut akan terlaksana dengan baik apabila terdapat juga kesadaran dari masyarakat untuk tidak lagi mengonsumsi miras. Sehingga slogan “No Miras” dapat benar-benar terwujud dalam kehidupan di masyarakat.

Baca juga: Jelang Lebaran, Polres Demak Musnahkan Ribuan Botol Miras Berbagai Merek

PJ Bupati Jepara, Edy Supriyanta yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menyatakan apresiasinya kepada lembaga terkait yang sudah melakukan operasi terhadap barang-barang yang meresahkan masyarakat. Namun, ia juga mengingatkan terkait beberapa hotel di Jepara yang dilaporkan menjadi tempat dilakukannya praktek prostitusi.

“Saya mendapat WA (WhatsApp) yang mengatakan bahwa masih ada hotel x yang masih melayani, sehingga saya turut minta bantuannya dari kepolisian terkiat untuk lebih tanggap dan secara bersama-sama untuk mewujudkan Jepara yang lebih baik,” katanya.

Editor: Ahmad Muhlisin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

33,383FansSuka
13,322PengikutMengikuti
4,308PengikutMengikuti
118,000PelangganBerlangganan

TERPOPULER