31 C
Kudus
Jumat, April 18, 2025

Pedagang Minta Manajemem PGS Bisa Komunikasi Dua Arah

BETANEWS.ID, SOLO – Pedagang yang berjualan di Pusat Grosir Solo (PGS) berharap agar komunikasi dari Manajemen PGS berlangsung secara dua arah. Apalagi menyangkut masalah kenaikan tarif service charge yang dikenakan bagi para pedagang.

Ditemui usai mengikuti mediasi dengan manajemen PGS, Ketua Paguyuban Perkumpulan Pedagang Pusat Grosir Solo (P3GS) Sahil mengatakan, pihaknya tidak ingin disibukkan dengan keributan, misalnya melakukan aksi.

Dalam forum tersebut, Sahil mengatakan, agar kedua belah pihak segera mendapatkan titik temu. Apalagi, sebentar lagi akan memasuki bulan Ramadan.

-Advertisement-

Baca juga : Mediasi Antara Manajemen PGS dan Pedagang soal Kenaikan Tarif Service Charge Masih Buntu

“Ini kan dua minggu lagi akan puasa, terus lebaran. Tadi sudah saya pesan, dari manajemen itu ada satu keputusan yang final. Kita ini kan masih ada kurang lebih tiga tahun ya kontraknya sampai 2025. Kita mau sembuh, sehingga nanti segala sesuatunya enak,” kata dia.

Sementara itu, Direksi Holding PGS Panji Narendra mengatakan, bahwa pihaknya mengalami tantangan terbesar selama pandemi Covid-19 ini.

“Kita akui memang pendapatan kita turun drastis bahkan sampai 70 persen, dan itu menjadi pertimbangan kita untuk kenaikan di 3 tahun terakhir, kita tunggu semua sampai di tahun ini,” ujar Panji.

Panji menyebut, PGS ini sangat tergantung dengan pariwisata. Sehingga sangat terpengaruh oleh kedatangan turis dari luar kota, maupun luar negeri.

“Kita harap tahun ini, kita harap bisa kembali lagi seperti itu,” ujarnya.

Selain itu, pada saat audiensi, pedagang ada yang mengungkapkan soal adanya tindakan intimidasi yang terjadi di dalam PGS. Ketika mengetahui hal tersebut, Panji mengatakan, pihaknya menjamin tidak akan ada tindakan serupa.

Baca juga : Pedagang Pusat Grosir Solo Demo Tolak Kenaikan Tarif Service Charge

“Penekanan juga ke pihak tenant semua akan kita buka forum komunikasinya, dan kita mau secepatnya bisa selesai,” ucapnya.

Selain itu, Panji mengatakan, perbaikan yang mangkrak saat ini terjadi di PGS menjadi target manajemen untuk bisa diselesaikan tahun ini.

“Karena kita melihat, selesai Covid ini, bisa kita mulai lagi program penyelesaian dari perbaikannya PGS yang tertunda,” kata dia.

Editor : Kholistiono

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TERPOPULER