BETANEWS.ID, PATI – Perbaikan jalan Panglima Sudirman Kabupaten Pati kini masih dalam proses pengerjaan. Pengerjaan jalan ini ditargetkan rampung pada akhir Desember mendatang.
Staf Teknis Balai Pengelolaan Jalan Wilayah Pati, Abdul Jalil mengatakan, pengerjaan jalan tersebut akan terus berlanjut. Sampai saat ini, progresnya sudah mencapai di atas 36 persen.
Baca Juga: Pemkab Pati Minta Semua Dapur MBG Kantongi SLHS Sesuai Aturan
“Kalau sesuai kontrak 31 Desember. Progres sekarang sudah 36 persen,” ujarnya.
Pihaknya menjelaskan, beberapa pengerjaan telah dilakukan. Sedangkan pengerjaan saat ini yakni pengecoran bahu jalan.
“Pengerjaan yang dilakukan beton. Pengerasan bahu jalan. Kalau dari kantor ini kanan jalan. Setelah sisi kanan selesai, nanti akan pindah sisi kiri,” ungkapnya.
Selain pengecoran bahu jalan, pihaknya juga tengah melaksanakan pembangunan jembatan. Setelah dua pekerjaan itu selesai, nanti akan dilanjutkan pengerjaan yang lain.
“Nanti kalau sudah jembatan pengerasan badan jalan siap nanti kita akan overlay. Sambil menunggu median juga,” ucapnya.
Seperti diketahui, kondisi pekerjaan di Jalan Sudirman tengah mendapatkan sorotan serius. Dalam beberapa hari terakhir, telah terjadi kecelakaan, bahkan dua nyawa telah melayang di jalan pantura tersebut.
Terkait kondisi ini, staf tekhnis Balai Pengelolaan Jalan Wilayah Pati, Abdul Jalil menyampaikan, pihaknya telah melakukan rapat koordinasi terkait pekerjaan di Jalan Panglima Sudirman. Hasilnya ada sejumlah rekomendasi yang diusulkan.
“Salah satu rekomendasi penambahan strip lamp, rambu peringatan hingga tiang lampu penerangan yang sudah ada di bagian barat Plaza Pragolo sampai tugu bandeng bisa segera diaktifkan,” ujarnya, Selasa (30/9/2025).
Terkait hal itu, pihaknya telah berproses bersurat ke PLN maupun Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Tengah dan Kabupaten Pati. Pihak penyedia juga telah diminta agar instalasinya disegerakan.
“Terkait lampu strip direkomendasikan untuk dipasang di setiap bukaan median maupun titik yang dianggap membahayakan. Saat ini sudah ada lima titik yang dipasang,” ungkapnya.
Hanya saja sebelumnya lampu itu dipasang menggunakan aki atau batere. Namun, ternyata hal itu hanya bertahan hingga pukul 23.00 WIB.
Baca Juga: Temui Pendemo, Camat dan Kapolsek Tayu Komitmen untuk Tolak Premanisme
“Nantinya akan dipasang semacam tiang yang menyambung ke kabel. Barat rencananya minta izin ke masyarakat, sementara sisi timur ke Dishub Kabupaten. Karena untuk aki rupanya kurang efektif,” ungkapnya.
Saat ini untuk mengantisipasi kecelakaan, juga telah dilakukan pemasangan mata kucing di median jalan.
Editor: Haikal Rosyada