BETANEWS.ID, KUDUS – Desa Colo, Kecamatan Dawe, sedang disiapkan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kudus menjadi lokasi yang ditawarkan kepada investor untuk dibagun gondola atau kereta gantung.
Kepala Disbudpar Kudus, Mutrikah menyampaikan, saat ini pihaknya masih menyiapkan beberapa data terkait lokasi yang bakal ditawarkan. Hal itu untuk menyakinkan investor agar memberikan modalnya dan membangun wahana rekreasi yang banyak diminati masyarakat.
Baca Juga: Manajemen Persiku Disebut Tunggak Sewa Ruko Stadion Wergu Wetan, Segini Nominalnya
“Kami dapat informasi seperti itu (investor asing tertarik Kudus). Akan tetapi memang kami masih menyiapkan beberapa data. Sehingga data-data ini bisa kita gunakan untuk meyakinkan untuk investor, agar mereka bisa memberikan modalnya di Kudus,” bebernya di ruang rapat Disbudpar Kudus, Kamis (10/4/2025).
Ia menjelaskan, konsep yang akan ditawarkan adalah gondala yang nantinya akan beroperasi di Desa Colo, Kecamatan Dawe. Mengingat lokasi tersebut menawarkan pemandangan alam yang indah sebagai daya tarik wisata.
“Kita tawarkan dengan konsep kereta gantung gondala. Konsep itu agar bagaimana peziarah dapat memilih tiga akses. Pertama bisa jalan tangga, naik ojek, dan ketiga bisa naik gondala,” ungkapnya.
Menurutnya, adanya kereta gantung tersebut nantinya dapat memudahkan wisatawan terutama lanjut usia (lansia). Pihaknya pun telah berkoordinasi dengan petani kopi, yang mengelola hutan tanaman rakyat (HTR/IPHPS).
“Bagaimana ketika ada investor yang masuk, mereka juga siap menyediakan tempat dan lahan mereka untuk dijadikan daya tarik wisata,” jelasnya.
Selain lahan yang dikelola masyarakat, Pemkab Kudus juga memiliki lahan yang bisa ditawarkan sebagai daya tarik wisata. Saat disinggung mengenai besaran untuk membangun gondala, pihaknya mengaku belum bisa memberikan kepastian.
“Jadi investor ini dari Malaysia, yang mana mereka sudah pernah membangung gondala di Singapura dan beberapa negara lainnya. Rencananya secepatnya, investor ini akan datang ke Kudus dan nanti akan kita ajak keliling, kita tunjukan bahwa kita punya alam yang sangat luar biasa,” imbuhnya.
Editor: Haikal Rosyada