BETANEWS.ID, JEPARA – Sebanyak tiga anggota Kepolisian Reserse (Polres) Jepara dinyatakan positif narkoba. Ketiganya diketahui mengonsumsi narkoba jenis methamphetamine dan amphetamine atau dikenal dengan jenis sabu.
Kapolres Jepara, AKBP Erick Budi Santoso mengatakan tiga anggota tersebut yaitu BDS, WDP, dan KS. Hal tersebut diketahui pada saat Unit Propam dan Pengaman Internal (Paminal) melakukan test urine kepada anggota.
Baca Juga: 100 Hari Pertama Wiwit-Hajar Bakal Perbaiki 101 Km Jalan Kabupaten di Jepara
“Ketahuannya saat ada tes urine, lewat random sampling. Ketiganya positif pakai sabu-sabu,” ungkapnya pada Jumat (21/2/2025).
Lebih lanjut ia mengatakan, ketiga anggota tersebut, diketahui mengonsumsi narkoba dalam rentang waktu yang berbeda-beda. BDS dan WDP diketahui pada saat razia tes urine pada Bulan Oktober 2024 lalu. Sedangkan KS, baru diketahui pada 5 Februari 2025.
Ia tidak menyebutkan secara detail pangkat dan satuan kerja ketiga anggota tersebut. Kemudian terkait darimana ketiga anggotanya mendapatkan sabu-sabu juga tidak ia jelaskan.
Sebagai tindak lanjut, untuk anggota berinisial BDS dan WDP, ia mengatakan mereka sudah diproses dan disidang. Hari ini, keduanya diantar ke Polda Jateng untuk menjalani Penempatan Khusus (patsus) selama 21 hari mendatang.
“(Putusan sidang) Patsus 21 hari. Nanti ada penurunan pangkat dan penundaan gaji berkala,” jelasnya.
Sedangkan untuk anggota berinisial KS, ia menjelaskan sampai saat ini masih dalam proses persidangan disiplin. PIhaknya juga sedang melakukan assesment untuk mengambil kebijakan, apakah direhabilitasi atau tindakan lain.
Baca Juga: Beri Pesan Mendalam, Wiwit-Hajar Dapat Kiriman Pohon Tolak Bala di Hari Pelantikan
Ia menegaskan, bahwa pihaknya memang memerintahkan Propam dan Paminal untuk rutin melakukan tes urine secara rutin dengan random sampling. Setiap hari, sedikitnya terdapat tiga sampai empat anggota yang menjalani tes urin.
“Sampai saat ini ada tiga yang sudah saya proses. Ini akan terus kami lakukan. Prinsip saya adalah, sebelum saya membersihkan (peredaran narkoba) di luar, saya harus membersihkan dalam internal saya. Kami siap membenahi diri kami. Salah satunya dengan tes urine terhadap anggota,” pungkasnya.
Editor: Haikal Rosyada
