BETANEWS.ID, JEPARA – Pertandingan Persijap Jepara melawan Adhyaksa FC pada Minggu, (5/1/2025) di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) Jepara berakhir imbang skor 0-0. Dengan hasil ini, Laskar Kalinyamat dipastikan lolos ke babak delapan besar Liga 2 Indonesia musim 2024/2025.
Pertandingan yang berjalan dengan tambahan waktu empat menit di babak pertama, dan tiga menit di babak kedua berjalan cukup sengit. Sejak dimulainya kick off pada pukul 19.00 WIB, Laskar Kalinyamat langsung mencoba menggempur pertahanan lawan yang dijaga Jefri Wibowo.
Pada babak pertama, beberapa peluang cukup bagus sudah diciptakan oleh Persijap Jepara. Namun, peluang tersebut belum bisa membuahkan gol untuk Persijap Jepara.
Baca juga: Persijap Rekrut Eks Bintang Timnas Indonesia, Optimis Lolos?
Tidak mau kalah, Adhyaksa FC juga mencoba menerobros pertahan Persijap Jepara yang kokoh pada babak pertama. Sampai peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan babak pertama Persijap Jepara melawan Adhyaksa FC, masih 0-0.
Memasuki babak kedua, permainan kedua tim cukup memanas dengan jual beli serangan. Laskar Kalinyamat mencoba memaksimalkan lini serang dengan melakukan pergantian pemain, dari Rizky Kinyun Hidayat, digantikan pemain anyar Persijap, Zulham Zamrun.
Menjelang menit akhir pertandingan, tensi permainan semakin memanas saat pemain Adhyaksa, Ivan Maric harus ditarik keluar dari pertandingan setelah menerima kartu kuning.
Bunyi peluat panjang akhir pertandingan Persijap Jepara melawan Adhyaksa FC berakhir dengan skor 0-0.
Menanggapi hasil pertandingan, Head Coach Persijap Jepara, Widodo Cahyono Putro mengatakan bahwa hasil imbang bukanlah perolehan yang buruk. Bisa menahan imbang Adhyaksa FC, menurutnya sudah menjadi capaian yang membahagiakan.
“Pertandingan tidak mudah, meskipun kami home. Tapi patut kami syukuri, karena kami sudah lolos babak delapan besar,” katanya saat jumpa pers seusai pertandingan Persijap Jepara vs Adhyaksa FC di Stadion GBK Jepara.
Ia menilai, permainan Adhyaksa cukup menyulitkan para pemain Laskar Kalinyamat untuk mencetak angka. Namun ia tetap berterima kasih kepada anak asuhnya yang telah menjaga skema permainan.
“Memang tadi adhyaksa menunjukkan kekuatan sesungguhnya. Jadi kami tidak bisa mencuri angka, pemain tetap bisa konsisten dari awal sampai akhir,” ungkapnya.
Ke depannya, ia ingin melakukan evaluasi pada lini serang dari Persijap Jepara yang belum bisa optimal ketika mendapatkan peluang cukup bagus.
“Kami tidak kemasukan gol dan juga evaluasi buat kami ada beberapa catatan, peluang bisa dikonversi menjadi gol tidak menjadi gol ini kami akan evaluasi,” ujarnya.
Baca juga: Persijap Tak Masalah Harga Sewa Stadion GBK Jepara Naik
Senada dengan hal itu, Pemain Persijap Jepara, Fikron Afriyanto mengaku senang dengan hasil pertandingan.
“Alhamdulilah pada hari ini cukup luar biasa, kami melanjutkan di delapan besar kami tetap fokus kedepannya,” katanya.
Ia berharap kedepan, akan bermain lebih baik lagi agar bisa mendapatkan kemenangan di laga selanjutnya.
“Tetap kedepannya evaluasi bagi tim Persijap. Semoga kedepannya bisa lebih baik,” pungkasnya.
Editor: Ahmad Muhlisin
