31 C
Kudus
Senin, Januari 20, 2025

PT Djarum Bangun 100 RSLH di Kudus, Tiap Rumah Dapat Rp53 Juta

BETANEWS.ID, KUDUS – PT Djarum secara konsisten ikut membantu menangani pengentasan kemiskinan ekstrem (PKE) di Provinsi Jawa Tengah. Melalui program Rumah Sederhana Layak Huni (RSLH), kali ini PT Djarum & Kopi Tubruk Gadjah membangun 100 hunian di Kabupaten Kudus dengan anggaran lebih dari Rp5 miliar. Setiap rumah akan mendapatkan sekitar Rp53 juta. 

Para penerima bantuan RSLH tersebut tersebar di 9 kecamatan. Rinciannya, Kecamatan Undaan 19 rumah, Gebog 16 rumah, Bae 16 rumah, Kaliwungu 14 rumah, Jati 11 rumah, Mejobo 8 rumah, Kota Kudus 6 rumah, Dawe 5 rumah, dan Jekulo 5 rumah.

Pj Bupati Kudus Muhamad Hasan Chabibie, menyambut positif konsistensi PT Djarum dalam program RSLH. Ia berharap agar para penerima bantuan dapat merasakan manfaat dan bisa hidup lebih baik. Di samping itu, ke depannya program ini dapat dirasakan secara merata oleh masyarakat kurang mampu dan berjalan secara berkelanjutan.

-Advertisement-

Baca juga: 80 Warga Kudus Semringah Rumahnya Dibangun PT Djarum dengan Dana Rp4 M

“Melalui program RSLH ini, kami harap penerima bantuan dapat lebih produktif dan ke depannya semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaat ini. Sehingga, mereka yang berpenghasilan rendah dapat merasakan hunian yang aman, sehat, dan nyaman,” ungkap Hasan.

Deputy General Manager Community Development PT Djarum Achmad Budiharto, mengatakan, program kolaboratif bersama Bappeda Kudus dan Dinas PKPLH Kudus ini merupakan kelanjutan dari Juli 2024. Waktu itu ada 80 rumah yang dibangun dengan anggaran Rp4 miliar.

“Program renovasi rumah ini tak lepas dari upaya PT Djarum untuk ambil bagian dalam program pengentasan kemiskinan ekstrem agar masyarakat yang berada di bawah garis kemiskinan memiliki rumah yang layak huni. Khusus di Kudus yang merupakan kantor pusat kami, kegiatan ini adalah upaya PT Djarum dalam memberikan kontribusi positif kepada masyarakat Kota Kretek,” ucap Budiharto.

Baca juga: Rumah Reotnya Direnovasi PT Djarum, Sahroni Semringah Kini Tak Lagi Kebocoran

Menurutnya, sumber dana program ini dibagi dua, yaitu PT Djarum 76 rumah dan 24 rumah dari Kopi Tubruk Gadjah (PT Sumber Kopi Prima). Program ini menerapkan total intervensi sehingga penerima bantuan tidak perlu mengeluarkan biaya sama sekali untuk proses pembangunan, serta melibatkan masyarakat di lingkungan sekitar dalam proses pembangunan. 

“Secara bertahap dan berkelanjutan, kami akan terus menjalankan program ini di berbagai kabupaten Jawa Tengah agar semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaat. Kami beraharap agar program tahun depan berjalan lancar dan tepat sasaran,” pungkas Budiharto.

Editor: Ahmad Muhlisin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

42,000FansSuka
13,322PengikutMengikuti
30,973PengikutMengikuti
151,000PelangganBerlangganan

TERPOPULER