BETANEWS.ID, MAGELANG – Persiku Junior harus mengakhiri perjalanannya di babak 16 besar Piala Soeratin U-17 Jawa Tengah (Jateng) setelah kalah adu penalti 2-5 dari PS Ebod Jaya Kebumen. Pertandingan yang digelar di Stadion Gemilang, Kabupaten Magelang, Senin (11/11/2024) itu berakhir imbang dengan skor 1-1 di waktu normal.
Pelatih Persiku Jr, Widhoro Heriyanto menyampaikan, tim asuhannya sudah bekerja keras dan berjuang secara maksimal untuk mencapai target manajemen. Sejumlah peluang juga tercipta di babak pertama maupun kedua, namun Persiku Jr masih kesulitan membobol gawang lawan saat tertinggal di menit 7 oleh Ardya Malik Putra.
Bahkan peluang penalti di babak pertama pada menit 35 berhasil ditepis kiper lawan. Menurutnya, meski secara permainan dan ball position lebih unggul, tapi peluang demi peluang gagal menjadi gol. Baru di menit 74, Persiku Jr berhasil menyarangkan bola ke gawang lawan lewat penalti.
Baca juga: Dramatis! Kemenangan di Depan Mata Persiku Kandas di Injury Time
“Kami sudah berjuang semaksimal mungkin, semua sudah bekerja dengan baik, maksimal. Banyak peluang yang kami dapatkan, tapi belum rezeki kami untuk memenangkan pertandingan. Mungkin mereka hanya satu peluang, tapi ternyata masuk,” bebernya saat dihubungi melalui telepon, Senin (11/11/2024).
Meski begitu, pihaknya mengapresiasi perjuangan pemain yang sudah bekerja keras di lapangan. Pihaknya juga tak memungkiri, bahwa permainan sepak bola memang seperti itu, ada yang kalah maupun menang. Meski tahun lalu Persiku berhasil juara Piala Soeratin U-17 Jateng, dan menjadi juara ketiga di tingkat nasional, kini mereka harus puas terhenti di babak 16 besar.
Baca juga: Skuad Persiku Jr untuk Piala Soeratin U-17 Jateng Hasil Seleksi Sukun League
“Ini terhenti di babak 16 besar. Untuk sementara waktu kami bubarkan karena ada beberapa anak tidak bisa ikut di pertandingan tahun depan. Kalau target belum bisa memenuhi, karena ini terhenti di babak 16 besar,” ungkapnya.
Sebagai pelatih, Widhoro tetap memberikan semangat kepada para pemain Persiku Jr. Menurutnya, perjalanan mereka masih panjang dan kesempatan untuk berkembang di dunia sepak bola masih terbuka lebar. Tahun ini belum menjadi rezeki bagi Persiku Jr, tetapi semangat untuk terus berjuang akan terus ditanamkan kepada mereka.
Editor: Ahmad Muhlisin
