31 C
Kudus
Sabtu, Oktober 12, 2024
spot_img
spot_img

Persiku Kalah 0-1 Lawan Adyaksa Farmel FC, Pelatih Sudirman Ungkap “Dosa” Wasit

BETANEWS.ID, SOLO – Persiku menelan pil pahit dalam laga ketiga Pegadaian Liga 2, Kamis (19/9/2024). Bertandang ke markas Adyaksa Farmel FC di Stadion Sriwedari, Solo, tim besutan pelatih Sudirman keok dengan skor 0-1.

Gol semata wayang Adyaksa Farmel FC dicetak oleh kapten tim, Dedi Hartono di babak kedua, tepatnya pada menit 53.

Kekalahan tersebut membuat Persiku belum pernah menang di 3 laga perdana Pegadaian Liga 2. Sebab di dua laga sebelumnya, tim berjuluk Macan Muria hanya mampu bermain imbang, dan meraup 2 poin.

-Advertisement-

Baca juga: SMM Kecewa Persiku Ditahan Persijap, Sebut Pembelian Striker Asing Pembohongan Brosur

Sebenarnya melawan Adyaksa Farmel FC, skuad Macan Muria mengusung misi mencuri poin di Sriwedari. Pelatih Sudirman juga menurunkan skuad terbaik, hanya kapten tim Ramdani Lestaluhu yang absen karena cedera. Namun apa daya, misi curi poin gagal dan Persiku kalah.

Pelatih Persiku, Sudirman, mengatakan, sebenarnya pertandingan berjalan sangat seru. Karena kedua tim bermain terbuka. Namun, kepimpinan wasit membuatnya kecewa.

“Ada dua hal yang membuat kami kecewa. Pertama adalah hasil pertandingan dan yang kedua adalah kepimpinan wasit yang berat sebelah,” ujar Sudirman saat konferensi pers.

Sudirman pun mengungkap “dosa” wasit Yongky Pratama yang memimpin pertandingan Adyaksa Farmel FC melawan Persiku. Menurut Sudirman, pengadil pertandingan terlalu gampang memberikan kartu kuning kepada pemainnya.

“Pelanggaran-pelanggaran hanya body charge yang dilakukan oleh pemain Persiku diganjar kartu kuning. Sementara ketika pemain Adyaksa membuat pelanggaran aman-aman saja,” bebernya.

Tak hanya itu, menurut Sudirman, lawan juga seharusnya diganjar kartu merah. Sebab, ada momen striker Persiku berhadapan satu lawan satu dengan kiper Adyaksa FC. Kemudian, pemain Persiku dilanggar.

“Harusnya itu kartu merah, tetapi hanya diganjar kartu kuning,” tegasnya.

Baca juga: Raih Hasil Imbang di Derby Muria, Pelatih Persiku Kecewa

Sudirman juga menyoroti gol Adyaksa Farmel FC yang dianggapnya berbau offside. Sebab, pas kejadian tepat berada di depan bench official Persiku.

“Gol Adyaksa itu saya pikir offside.
Sekitar dua meter pemain lawan sudah offside tetapi hakim garis tidak mengangkat bender tanda offside, dan itu yang membuat kami kebobolan,” ungkapnya.

Mudah-mudahan, kata dia, di pertandingan selanjutnya wasit bisa berlaku fair. Sayang jika para pemain yang sudah berjuang sekuat tenaga, tapi kepimpinan wasit berat sebelah.

“Setelah laga ini, kami akan fokus bersiap di pertandingan selanjutnya yakni melawan Persekat Tegal di kandang. Tentunya main di kandang, kita harus fokus agar bisa meraih poin maksimal,” imbuhnya.

Editor: Ahmad Muhlisin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

42,000FansSuka
13,322PengikutMengikuti
30,973PengikutMengikuti
145,000PelangganBerlangganan

TERPOPULER