BETANEWS.ID, PATI – Persipa Pati kembali mendapatkan amunisi tambahan dari sejumlah pemain muda untuk mengarungi Liga 2 musim 2024/2025.
Beberapa pemain diketahui telah melakukan tanda tangan kontrak dengan Persipa. Tim Laskar Saridin, secara resmi telah mengumumkan bergabungnya sejumlah pemain melalui akun resmi Persipa Official.
Baca Juga: Sederet Amunisi Muda Mulai Bergabung dengan Persipa Pati
Terbaru, sehari lalu Persipa mengumumkan rekrutan pemain terbaru. Di antaranya adalah, Bhirawa Anoraga, Yogi Triana, I Made Dwi Meiyana dan Ahmed Syuhada. Sejumlah pemain ini akan menempati posisi yang berbeda di dalam tim.
Sebut saja Bhirawa Anoraga. Sosok talenta muda yang berasal dari Pasuruan, Jawa Timur ini, diharapkan mampu menambah kekuatan di posisi bek kiri.
Kemudian ada Yogi Triana yang akan menjadi pondasi kokoh di bawah mistar gawang. Diketahui, Yogi sebelumnya merumput bersama Persela Lamongan pada musim lalu. Sebelumnya, ia juga pernah membela Bekasi City, Perserang, Persita hingga Sriwijaya.
Selanjutnya, ada I Made Dwi Meiyana. Pemain anyar asal Gianyar ini, diharapkan nantinya bisa menjadi tembok kokoh pertahana Persipa Pat.
Kemudian, Ahmed Syuhada, yang akan memperkuat lini tengah Persipa Pati. Pemain muda yang sebelumnya merumput di Persipal Babel United ini, akan mewarnai lini tengah Tim Laskar Saridin.
Selain sejumlah pemain anyar tersebut, Persipa juga kembali mengumunkan dua nama pemain lawas yang akan memperkuat kembali Persipa Pati pada musim ini.
Kedua nama itu adalah M Rifai dan Roger Bhicario. Untuk M Rifai, nantinya akan menempati posisi tengah, sedangkan Roger akan bermain untuk sayap Laskar Saridin.
Sebelumnya, CEO Persipa Pati Joni Kurnianto mengatakan, untuk pemain yang direkrut, katanya memang lebih mengutamakan anak muda dan punya karakter wani ngeyel.
Baca Juga: Fadila Akbar, Gelandang Pengangkut Air Baru Persipa Pati
“Ya kita memang utamakan yang muda-muda, punya karakter wani ngeyel dan ini juga sesuai dengan kriteria pemain, ” ujar Joni.
Ia juga menyebut, untuk musim ini, pihaknya mengaku lebih berhati-hati untuk memilih pelatih maupun pemain. Karena berkaca dari musim lalu, disebutnya untuk perekrutan pemain ternyata boros.
Editor: Haikal Rosyada