31 C
Kudus
Rabu, September 18, 2024

Desa Gondangmanis Bentuk Satgas Percepatan Penanggulangan TBC

BETANEWS.ID, KUDUS – Dalam upaya menanggulangi penyebaran Tuberkulosis (TBC) secara lebih efektif, Desa Gondangmanis, Kecamatan Bae, Kudus, membentuk Satuan Tugas Percepatan Penanggulangan Tuberkulosis (Satgas P2TBC) dan menjadi Desa Siaga TBC di Kabupaten Kudus.

Pembentukan satgas tersebut merupakan hasil dari forum Koordinasi Teknis yang diadakan Tim Percepatan Penanggulangan Tuberkulosis (P2TBC) Kabupaten Kudus di Hotel @Hom, Kamis (29/8/2024).

Para peserta forum, yang terdiri dari perangkat desa, tenaga kesehatan, organisasi masyarakat, serta lembaga pendidikan, menyadari bahwa TBC adalah penyakit berbahaya yang memerlukan penanganan cepat dan berkesinambungan. Mereka sepakat untuk mendukung Pemerintah Desa Gondangmanis dalam membentuk Satgas P2TBC melalui Keputusan Kepala Desa.

-Advertisement-

Baca juga: Inilah 5 Desa dengan Kasus TBC Tertinggi di Kudus

Komitmen itu juga mencakup dukungan dalam menentukan indikator, program, dan kegiatan yang terkait dengan percepatan penanggulangan TBC. Kegiatan tersebut akan dimasukkan dalam dokumen perencanaan desa seperti RPJMDes, RKPDes, dan APBDes.

Selain itu, para pemangku kepentingan berjanji untuk menyumbangkan sumber daya yang diperlukan, baik berupa tenaga, dana, maupun barang, guna memastikan keberhasilan program tersebut.

Satgas P2TBC Desa Gondangmanis juga akan bertanggungjawab menyusun dan melaksanakan rencana kegiatan yang telah disepakati. Beberapa tokoh yang turut menyatakan komitmen mereka antara lain Kepala Desa, Sekretaris Desa, Ketua BPD, TP PKK, Pendamping Desa, BUMDES, Karang Taruna, serta perwakilan dari lembaga kesehatan dan pendidikan setempat.

Pembentukan Satgas P2TBC itu juga disaksikan oleh pejabat dari beberapa instansi penting, seperti Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), Kepala Bappeda, Kepala Bagian Kesra Setda, serta perwakilan dari USAID BEBAS TB Provinsi Jawa Tengah.

Kepala Desa Gondangmanis, Susanto (46), menyatakan komitmennya untuk meningkatkan sosialisasi terkait pencegahan TBC di tengah masyarakat. Ia mengaku akan memanfaatkan semua potensi yang ada, termasuk melalui pertemuan PKK, Program Kampung Iklim (Proklim) Lestari, serta pertemuan-pertemuan di tingkat RT.

Baca juga: Ditemukan Kasus Terbanyak, Gondangmanis akan Jadi Desa Siaga TBC

“Semua lapisan masyarakat akan kami libatkan dalam upaya mengatasi TBC,” tegasnya.

Ia berharap, dengan adanya sinergi yang kuat antara berbagai pihak, Desa Gondangmanis dapat menjadi pionir dalam upaya penanggulangan TBC di Kabupaten Kudus.

“TBC adalah penyakit menular yang memerlukan perhatian khusus. Kesehatan masyarakat adalah prioritas kami, sehingga anggaran akan kami siapkan sesuai dengan kebutuhan,” tegasnya.

Editor: Ahmad Muhlisin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

42,000FansSuka
13,322PengikutMengikuti
30,973PengikutMengikuti
144,000PelangganBerlangganan

TERPOPULER