31 C
Kudus
Kamis, Juni 19, 2025

Fitalia Rohmawati, Anak Buruh Pabrik Lulusan IAIN Kudus dengan IPK 3,99

BETANEWS.ID, KUDUS – Fitalia Rohmawati, jadi salah satu mahasiswa yang meraih nilai IPK hampir sempurna dalam wisuda IAIN Kudus, Sabtu (27/7/2024). Mahasiswa jurusan Tadris Biologi pada Fakultas Tarbiyah itu berhasil mendapatkan IPK 3,99.

Besar di keluarga yang sederhana, Fita memiliki cita-cita luhur, untuk menjadi seorang guru. Meskipun berawal dari cita-cita seorang anak TK, seiring berjalannya waktu, tekadnya untuk menjadi guru semakin kuat. Fita ingin menaikkan derajat orang tua dan bisa bermanfaat bagi orang banyak.

“Saya dibesarkan dari keluarga sederhana, bapak saya sebagai pengukir kayu yang bekerja di rumah. Sementara ibu seorang penjahit yang bekerja di sebuah pabrik garmen,” katanya, melalui siaran tertulis oleh Humas IAIN Kudus, Sabtu (27/7/2024).

-Advertisement-

Baca juga: IAIN Kudus Mewisuda 1.091 Mahasiswa, Ada 4 dari Thailand

Oleh karena itu, setelah lulus SMA, Fita nekad mendaftar kuliah di IAIN Kudus dengan jalur SPAN-PTKIN. Melalui jalur tersebut, ia diterima dengan UKT terendah, yakni Rp400 ribu.

“Sempat bilang ke orang tua, waktu daftar kuliah. Tapi waktu itu orang tua tidak mengizinkan, dengan alasan tak mampu untuk membiayai kuliah. Jika saja tidak mendapat UKT terendah, mungkin tidak bisa berkuliah,” beber perempuan berumur 21 tahun tersebut.

Tak ingin menjadi mahasiswa yang kuliah terus pulang, Fita aktif mengikuti beberapa organisasi seperti HMPS Tadris Biologi dan UKM Lembaga Dakwah Kampus. Selain itu, Fita juga terpilih sebagai Duta Tadris Biologi dan aktif mengikuti berbagai kegiatan seperti seminar, dialog akademik, dan workshop, serta seringkali diminta menjadi moderator.

Mulai semester 4, Fita juga aktif menjadi asisten dosen (Asdos) pada praktikum, di antaranya bioteknologi, kultur jaringan, genetika, fisiologi tumbuhan, biosel, dan struktur perkembangan tumbuhan. Tak hanya itu, ia juga menjadi asisten peneliti dalam penelitian jurnal.

Baca juga: Mengenal Aliya Karima, Wisudawati IAIN Kudus yang Lulus Tanpa Skripsi

“Penelitiannya adalah Pengembangan Desain Kit Aklimatisasi Berbasis Projek sebagai Media Pembelajaran Mata Kuliah Kultur Jaringan Tumbuhan Tadris Biologi IAIN Kudus,” tutur anak sulung dari tiga bersaudara tersebut.

Meski sibuk dengan kegiatan kuliah dan organisasi, Fita juga sempat menjadi guru les privat bagi beberapa siswa SD. Ia bahkan rela bekerja part-time sebagai resepsionis di tempat praktik berobat seorang perawat di desanya untuk memenuhi kebutuhan perkuliahan dan meringankan beban kedua orang tuanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TERPOPULER