BETANEWS.ID, KUDUS – Beberapa pengunjung terlihat antusias saat memasuki ruang koleksi Museum Kretek yang berada di Desa Getas Pejaten, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus. Sejumlah pengunjung datang tak sendirian, mereka datang bersama rombongan dengan rasa penasarannya usai serial film Gadis Kretek tayang di Netflix beberapa pekan lalu.
Tayangan serial yang mengangkat tentang latar belakang sejarah kretek itu membuat penasaran para penonton. Terlebih, spot shooting film tersebut juga ada yang diambil langsung di Museum Kretek.
Baca Juga: Pantai Pelayaran, Spot Wisata Baru di Jepara yang Bisa Jadi Tempat Kamping Sampai Berkuda
Edukator Museum Kretek, Novi Noor Hayati mengungkapkan, serial tayangan film Gadis Kretek itu membuat tingkat kunjungan di Museum Kretek meningkat secara signifikan setelah tiga tahun terkahir mengalami penurunan akibat pandemi.
“Iya memang semenjak ada launching serial film tersebut memang ada peningkatan kunjungan. Jadi Museum Kretek sebelum pandemi sudah ramai, tapi setelah Covid, memang peningkatan kunjungan jadi berat. Tapi setelah adanya serial film gadis kretek ini Alhamdulillah kunjungannya kembali normal seperti dulu,” bebernya saat ditemui di Museum Kretek, Senin (20/11/2023).
Ia menjelaskan, tingkat kunjungan yang mulai ramai itu sejak sepekan setelah film Gadis Kretek tayang di Netflix 2 November 2023. Beberapa pengunjung dari berbagai daerah penasaran, sehingga tingkat kunjungan selama tayangan film tersebut lebih meningkat.
“Jadi untuk pengunjung dari berbagai daerah, seperti Jakarta, Lampung, Maluku, Malang. Jadi ada beberapa kota di Jawa dan luar Jawa. Kemarin juga ada pengunjung dari Australia juga,” ungkapnya.
Novi menjelaskan, rasa penasaran pengunjung dengan Museum Kretek, adanya bungkus kretek Gadis yang ada di film tersebut. Sehingga mereka penasaran dengan bungkus rokok tersebut.
Pengunjung museum, Sifa dan Nada mengaku penasaran dengan serial film tersebut. Sehingga mereka berkunjung untuk melihat secara langsung koleksi yang ada di sana.
“Dua kali ini datang ke sini (Museum Kretek). Ini karena ada tayangan film Gadis Kretek membuat saya lebih penasaran ke sini. Ingin lebih paham, jadi pengen mempelajari. Sebab film tersebut juga mengangkat tentang budaya Kudus, jadi orang-orang di luar Kudus lebih tahu dengan adanya Museum Kretek ini,” tuturnya.
Hal sama juga dikatakan oleh pengunjung dari Grobogan, yakni Indah, Putri, dan Monica. Mereka sangat penasaran dengan sejarah pembuatan rokok tempo dulu yang dilakukan secara tradisional.
“Ya penasaran tentang sejarah pembuatan rokok, karena ada tempat-tempat dan tokohnya. Kita semua ingin mencari tahu keberadaannya seperti apa,” katanya.
Baca Juga: Air Terjun Banyu Anjlok, Rekomendasi Tempat Berlindung dari Cuaca Panas di Jepara
Mereka juga merasa senang bisa mengunjungi Museum Kretek secara langsung. Di sana mereka dibuat kaget dengan koleksi maupun tempat di Museum Kretek tersebut.
“Senang bisa mengunjungi langsung dan wow, ternyata di Kudus ada museum sebagus ini. Selain itu kita bisa mengenal sejarah kretek, dari pembuatannya, koleksi pemasaran, hingga dorama pekerja rokok masa lalu,” imbuhnya.
Editor: Haikal Rosyada