BETANEWS.ID, PATI – Faiz Affan, guru seni budaya MTs Negeri 1 Pati mendapatkan predikat Best Digital Artwork dalam ajang International Art Contest (IAC) Season 12 berkat karyanya berjudul ‘Diversity’.
Faiz menceritakan, karyanya harus bersaing dengan ribuan seniman dari berbagai negara sedunia.
Baca Juga: Sudah Diperingatkan Tapi Bandel, Bawaslu Pati Copot Alat Peraga Kampanye Caleg
Ia mengaku, awalnya tidak memiliki target apapun. Sebab menurutnya ikut menjadi partisipasin lebih penting. Sedangkan juara adalah hadiah.
“Di IAC ini karya yang masuk tidak diekspos, hanya memberikan jumlah karya yang masuk sekitar seribu lebih. Kita hanya menerima pengumuman dari sosmed mereka. Target tidak juara, yang penting saya ikut berpartisipasi, juara itu hadiah tambahan, yang penting mau berpartisipasi,” ujar Faiz.
Faiz mengatakan, lukisan digital yang dibuatnya itu, ide awalnya adalah tentang keberagaman di Indonesia. Menurutnya bangsa Indonesia terdiri dari berbagai macam suku dan agama. Dari itu kemudian ia membuat karya yang berjudul ‘Diversity’.
“Idenya dari Indonesia sendiri, ciri khas dari Indonesia itu kan beragam diversity, majemuk, itu menunjukkan karya memang dari manivestasi keberagaman itu sendiri,” katanya.
Menurutnya, karya berjudul ‘Diversity’ itu, memadukan beberapa wajah yang mewakili orang Indonesia. Kemudian, dipadukan dengan unsur warna, tato, hingga garis.
Sementara itu, Kepala MTs Negeri 1 Pati, Ali Musyafak mengaku bersyukur karena ada gurunya yang meraih prestasi di ajang Internasional. Hal tersebut sebagai upaya untuk mewujudkan madrasah yang bertaraf Internasional.
“Alhamdulillah, saya selaku kepala madrasah bersyukur, sangat berterima kasih kepada bapak Faiz yang telah mengangkat nama madrasah ini di kancah Internasional,” ungkapnya.
“Sesuai madrasah kami untuk mewujudkan yang uswatun hasanah, unggul ilmu pengetahuan dan teknologi, peduli lingkungan dan bertaraf Internasional, sehingga didapatkan prestasi di tingkat Internasional untuk mewujudkan visi-misi,” imbuhnya.
Baca Juga: Bukan Kali Ini Saja, Warga Pernah Temukan Granat di Tepi Sungai Silugonggo dan Meledak
Dengan prestasi itu, ia berharap agar bisa ditularkan kepada para peserta didik di MTs Negeri 1 Pati.
“Insya Allah kita akan mengembangkan potensi guru dan siswa. Banyak siswa berprestasi di kancah Internasional, itu berkat kemampuan tinggi dari kami untuk mewujudkan visi itu,” pungkasnya.
Editor: Haikal Rosyada