BETANEWS.ID, SOLO – Dinas Perhubungan Kota Solo meluncurkan 10 unit shuttle bus ke beberapa destinasi wisata di Kota Solo pada Senin (10/7/2023). Layanan tersebut saat ini sudah beroperasi untuk rute Terminal Tirtonadi-Masjid Raya Sheikh Zayed-Solo Safari.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo, Taufiq Muhamad menerangkan bahwa hadirnya shuttle bus ini menjadi layanan moda transportasi massal dengan tujuan lokasi-lokasi wisata yang ada di Kota Solo, seiring dengan masifnya wisata baru yang terus digenjot.
Baca Juga: RSUD dr Moewardi Solo Akan Kembangkan Konsep Hospital Tourism
“Beberapa prioritas pembangunan kan ada tempat destinasi wisata ada Masjid Raya Sheikh Zayed ada Museum Sains, Solo Safari, Lokananta, Balekambang, Pura Mangkunegaran, Keraton Surakarta. Nah shuttle bus ini merupakan sebuah dukungan sarana transportasi,” ujar Taufiq, Senin (10/7/2023).
Dengan hadirnya layanan shuttle bus ini mempermudah masyarakat yang berwisata di Kota Solo. Layanan ini juga dihadirkan, melihat wisatawan masih membutuhkan transpotrasi yang mendukung untuk pariwisata.
“Makanya ini kemarin kita ajukan SK Wali Kota. Terkait penetapan jaringan trayek untuk shuttle,” katanya.
“Sekarang kita sudah ada layanan Batik Solo Trans (BST) untuk perkotaan. Tapi kalau pelayanan ini kan bukan dari dan ke tempat wisata tapi keseluruh kota,” tambahnya.
Layanan shuttle bus mulai beroperasi di Terminal Tirtonadi mulai pukul 08.00 WIB – 22.00 WIB dengan tarif sementara sebesar Rp6.000 per orang. Shuttle bus akan berputar sesuai jalur masing-masing rute, dengan pemberangkatan Terminal Tirtonadi. Sehingga, diharapkan denhan adanya layanan ini juga menjadi solusi keterbatasan lahan parkir di beberapa destinasi wisata di Solo.
“Harapannya karena keterbatasan lahan parkir semuanya kalau bisa parkirnya di terminal di Pedaringan. Nanti untuk pelayanan menggunakan shuttle bus. Total kuotanya 10, kalau sudah jadi ya 20. Kapasitas sekitar 30-an, total ada 600-an,” terangnya.
Sebelumnya, sudah ada layanan ojek yang melayani wisatawan dari Terminal Tirtonadi menuju Masjid Raya Sheikh Zayed Solo. Untuk itu, Dinas Perhubungan menerapkan sistem kolaborasi agar tidak terjadi gesekan antara ojek dengan shuttle bus.
“Kemarin sudah disampaikan kita kolaborasi artinya kalau taman parkir juga banyak yang ojek bisa memfasilitasi yang belum ada di shuttle. Termasuk jam pelayanan kita atur semuanya. Harapannya sesama tukang ojek ini kita sengkuyung bareng untuk Solo menjadi destinasi wisata,” kata dia.
Baca Juga: Viaduk Gilingan Sudah Dibuka, Simpang Joglo Akan Ditutup 15 Juli
Adapun Dishub Kota Solo rencananya akan menyiapkan ada 3 rute shuttle bus yang beroperasi secara looping (pengulangan) yakni:
Rute 1
- Terminal Tirtonadi-Masjid Seikh Zayed-Museum Sains-Solo Safari.
Rute 2
- Terminal Tirtonadi-Masjid Seikh Zayed-Pura Mangkunegaran-Vastenburg-Keraton Kasunanan-Pasar Klewer-Pura Mangkunegaran-Terminal Tirtonadi.
Rute 3
- Terminal Tirtonadi-Taman Balekambang-Lokananta- Kampung Batik Laweyan.
“Nomor dua tiga ini masih persiapan belum jadi semuanya tapi yang sudah diluanching yang Solo Terminal Masjid Zayed sampai ke Solo Safari,” tambah Taufiq.
Editor: Haikal Rosyada