31 C
Kudus
Kamis, Februari 13, 2025

Kirab Dandangan, Upaya Nguri-uri Napak Tilas Kanjeng Sunan Kudus Saat Umumkan Awal Ramadan

BETANEWS.ID, KUDUS – Kirab Dandangan merupakan tradisi warisan leluhur yang ada di Kabupaten Kudus dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan. Kegiatan ini telah dilakukan sebagai ritual turun temurun sekaligus upaya napak tilas Kanjeng Sunan Kudus.

Oleh karena itu, Bupati Kudus Hartopo meminta masyarakat Kudus harus menjaga dan melestarikan tradisi warisan leluhur dengan terus berinovasi, meng-update, dan meng-upgrade tradisi ini sesuai perkembangan zaman.

Kirab Tradisi Dandangan yang berpusat di Taman Menara Kudus. Foto: Ist

“Tradisi warisan leluhur ini harus kita uri-uri supaya tidak hilang tergerus perubahan zaman. Bila perlu kita kembangkan dengan kreativitas dan inovasi,” ungkapnya ketika membuka Kirab Dandangan tahun 2023 di Taman Menara, Rabu (22/3/2023) sore.

-Advertisement-

Baca juga: Jadi Pengobat Dahaga Rindu, Dandangan Tahun ini Lebih Meriah Dibanding Sebelumnya

Hartopo menyampaikan, asal muasal Kirab Dandangan bermula ketika para santri dan masyarakat zaman dahulu berkumpul di Alun-alun Kulon (Taman Menara) untuk menunggu pengumuman dari Kanjeng Sunan Kudus, Syekh Ja’far Shodiq dalam menetapkan awal Ramadan.

“Para santri zaman dulu berkumpul di sini menunggu pengumuman awal Ramadan dari Kanjeng Sunan sekaligus melakukan kirab ke Menara, masyarakat saat itu juga memanfaatkan momentum untuk berniaga (mremo),” jelasnya.

Ungkapan syukur terucap dari Bupati Kudus Hartopo atas diselenggarakannya kembali tradisi tahunan yang sempat ditiadakan selama tiga tahun karena covid.

Alhamdulillah, tahun ini bisa terealisasi kembali sebagai obat rindu. Mudah-mudahan tradisi ini dapat berjalan dengan baik, tertib, dan kondusif,” harapnya.

Memasuki bulan suci yang penuh berkah, Hartopo berpesan kepada seluruh umat Islam memanfaatkan momentum bulan Ramadan untuk menjalankan ibadah.

“Kita akan memasuki bulan suci Ramadan, manfaatkanlah momentum ini dengan beribadah secara istikamah untuk mengharap rida Allah. Semoga diampuni segala dosa dan kekhilafan kita semua di bulan penuh berkah ini,” pesannya.

Baca juga: Cerita Pengrajin Mainan Kayu Asal Klaten yang Bisa Raup Omzet Puluhan Juta Selama Dandangan

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kudus, Mutrikah, mengatakan kirab dimulai dari Taman Menara menuju Jalan Masjid Madureksan ke Utara lalu belok ke arah Barat menuju Makam Sunan Kudus atau Menara Kudus.

Pihaknya menyampaikan, tujuan diselenggarakannya Kirab Dandangan ini antara lain sebagai upaya perlindungan terhadap budaya bangsa yang adiluhur agar tidak tergerus budaya asing, serta sebagai sarana peningkatan kemandirian perekonomian masyarakat.

“Semoga ke depan dapat terlaksana kembali untuk melestarikan tradisi dan kebudayaan Kudus,” tutupnya.

Sebagai informasi, Kirab Dandangan juga turut dihadiri unsur Forkopimda Kudus, para Asisten Sekda Kudus, Kepala OPD, Camat Kota, perwakilan Kemenag Kudus, Kades/Lurah terkait, Stakeholder pariwisata dan desa wisata, serta undangan lainnya.

Editor: Ahmad Muhlisin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

42,000FansSuka
13,322PengikutMengikuti
30,973PengikutMengikuti
153,000PelangganBerlangganan

TERPOPULER