BETANEWS.ID, SEMARANG – Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Semarang menyerahkan 125 karton atau 1.500 liter minyak goreng merek Minyak Kita kepada pedagang di Pasar Peterongan, Rabu (21/12/2022). Pengiriman minyak tersebut merupakan tindak lanjut setelah adanya laporan kekosongan merek minyak goreng yang digandrungi masyarakat karena harganya murah itu.
Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Semarang Nurkholis meminta pedagang harus menjual sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yakni Rp14.000 per liter. Ia pun mengingatkan kepada masyarakat agar tidak malakukan panic buying karena stok terbilang aman.
“Jangan sampai di Nataru (Natal dan Tahun Baru) ini komoditas harga menjadi naik. Kami juga berpesan kepada masyarakat untuk tidak memborong, karena stok cukup tersedia,” tegasnya.
Baca juga: Pastikan Harga Bahan Pokok Aman saat Nataru, Ganjar Intruksikan Seluruh Daerah Gelar Operasi Pasar
Nur menyebut, kekosongan Minya Kita dalam beberapa hari ini disebabkan adanya keterlambatan pengiriman dari pihak pabrik ke distributor. Ia memprediksi penyebabnya karena banyaknya permintaan jelang Nataru.
“Informasi yang kami dapat ini karena memang droping dari pabrik ke distributor mengalami keterlambatan. Tapi insyaallah ketersedian hingga tahun baru bisa. Kalau nanti ada kekurangan akan kami upayakan. Tidak hanya di Pasar Peterongan mungkin juga di pasar-pasar yang lain,” tutupnya.
Asisten Manager Distibutor Bulog Cabang Semarang, Bambang Hermanto mengungkapkan, pihaknya baru saja menerima dari pusat 1.000 karton atau sama dengan 12.000 liter yang akan langsung di distribusikan ke beberapa jaringan. Dengan ketersediaan tersebut, pihaknya mengaku stok akan aman hingga Tahun Baru 2023.
Baca juga: Pantauan Jelang Nataru, Ita: ‘Stok dan Harga Bahan Pokok Aman’
“Insyaallah stok sampai tahun baru tercukupi. Akan kita langsung distribusikan ke jaringan yang kita miliki yaitu rumah pangan kita, kemudian toko pangan kita milik bulog, kemudian kita buat pasar murah, dan kerja sama dengan Dinas Ketahan Pangan dan Dinas Perdagangan,” ungkapnya.
Ketua Persatuan Pedagang dan Jasa Pasar (PPJP) Pasar Peterongan Istijani berterimakasih kepada Dinas Perdagangan. Menurutnya, kiriman Minyak Kita Ia akanlansgung dibagikan kepada 25 pedagang sembako. Satu pedagang mendapat 4 sampai 5 karton yang nanti dijual dengan harga Rp14.000
“Baru tadi pagi kami mengeluhkan kelangkaan Minyak Kita di pasar peterongan, siang ini sudah langsung ditindaklanjuti,” ucapnya.
Editor: Ahmad Muhlisin