BETANEWS.ID, KUDUS – Nur Sulistyowati (41) tampak sibuk melayani pelanggan yang datang silih berganti di Outlet Burger Kids di Kelurahan Wergu Wetan, Kecamatan Kota/Kudus. Jika karyawannya bertugas memanggang roti dan smoke beef, dirinya kebagian meracik isian burger.
Setalah siap, tampak satu per satu isian burger ditata di atas roti kemudian diberi saus dan mayo. Setelah itu, ia membungkusnya dengan kertas dan dimasukkan ke dalam wadah untuk diberikan kepada ojek online (ojol) yang menunggu.

Di sela-sela aktivitasnya, perempuan yang akrab disapa Wati itu menjelaskan usaha burger yang dirintisnya pada 2018. Ide usaha tersebut datang saat dirinya membuat camilan untuk bekal sekolah sang anak.
Baca juga: Di-PHK Lalu Bangkit Jual Telor Congkel, Nurus Kini Punya Penghasilan Seratusan Ribu Sehari Â
Ia memasak burger tersebut dalam ukuran kecil sesuai porsi sang anak. Sampai di sekolah, banyak temannya yang tertarik dan nitip ingin dibuatkan. Bermula dari sana, Wati berinisiatif untuk menyetor ke kantin sekolah.
“Awalnya bikin untuk anak saya biar tidak jajan sembarangan. Lalu ukurannya memang saya bikin mini atau kecil sesuai porsi dia. Ternyata banyak teman sekolahnya yang nitip-nitip, kemudian saya setorkan ke kantin sekolah,” jelasnya, Sabtu (12/11/2022).
Tiga tahun berselang, pada 2018 ia memutuskan membuka warung burger kecil-kecilan di rumahnya. Awalnya, ia hanya berjualan burger dan kentang goreng, kemudian berlanjut hingga beragam menu dan aneka minuman. Saat ini, menu yangia sediakan meliputi burger mini, hotdog, kebab mini, pizza, dan aneka minuman. Harganya juga terjangkau yakni mulai Rp5 ribu.
Baca juga: Cerita Hanna Rintis Usaha Rumahan Bikin Sambal Baby Cumi yang Omzetnya Menggiurkan
Dengan semakin larisnya penjualan, dirinya membuka cabang Burger Kids di Kelurahan Wergu Wetan pada 2021. Kemudian di Juni 2022, ia memindahkan outletnya yang di rumah ke ruko depan RSI Sunan Kudus.
“Dari dua Outlet Burger Kids, rata-rata penjualan hingga 60 porsi sehari. Harapannya usahanya tambah dikenal lagi, bisa membuka cabang lagi di beberapa tempat dan semakin laris,” tandas perempuan asal Semarang itu.
Editor: Ahmad Muhlisin