BETANEWS.ID, KUDUS – Beberapa pengunjung terlihat duduk di deretan gazebo di Wana Wisata Pijar Park yang berada di Desa Kajar, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus. Tempat menikmati kuliner yang baru diluncurkan itu terlihat tak ada kosong.
Menurut Karyawan Kafe Berpijar, Natalia Anggraini (20) sejak resmi dibuka, tempat tersebut memang selalu ramai pengunjung. Apalagi, berbagai menu yang ditawarkan juga ramah kantong pengunjung.
Natalia melanjutkan, di Kafe Berpijar tersebut ada tiga konsep tempat; konsep pertama adalah bangunan joglo yang muat hingga 30 orang; Kemudian bagian bawahnya, terdapat lima angkruk segitiga dan lima angkruk bambu yang berdekatan dengan pohon pinus.
Baca juga: Wisata Pijar Park, Indahnya Hutan Pinus Lereng Muria yang Jadi Primadona Baru Wisatawan di Kudus
“Dulu Kafe berpijar cuma ada di depan, kemudian bulan November lalu dibangun lagi di dalam yang dekat dengan hutan pinus,” ujarnya, Kamis (03/02/22).
Menurutnya, konsep Kafe Berpijar ke dua ini, memang memanfaatkan pohon pinus dan pemandangan pegunungan Muria. Sehingga, para pengunjung bisa menikmati kuliner sambil merasakan sejuknya deretan pohon pinus.
“Konsepnya lebih memanfaatkan yang ada saja. Jadi kita tambah bangunan lagi dengan tema klasik modern dan suasana alam hijau-hijau. Jadi tenang kalau nongkrong di sini karena ditambah dengan alunan lagu langgam Jawa,” jelasnya.
Di kafe tersebut, menu yang ditawarkan meliputi aneka seafood, tumis sayur, aneka gorengan dan camilan. Menu khas desa kajar yaitu pecel pakis dah getuk juga ada.
“Untuk harganya kita cukup terjangkau yaitu mulai Rp5 ribu sampai Rp18 ribu untuk minuman dan mulai dari Rp7.500 sampai Rp95 ribu untuk makanannya.
Baca juga: Libur Nataru, Objek Wisata Pijark Park Alami Lonjakan Pengunjung Hingga 70 Persen
Setelah penambahan lokasi, sejauh ini antusias warga Kudus pun sangat baik, bahkan banyak yang datang dari luar Kudus, seperti Yogyakarta, Semarang, Jepara, Demak, Pati, dan masih banyak lagi.
“Jika ingin mencoba suasana nongkrong berbeda dengan ditemabi pohon-pohon pinus yang rindang, Kafe Berpijar ini buka setiap hari mulai pukul 08.00 WIB hingga 22.00 WIB,” tandasnya.
Salah satu pengunjung, Siti Islamiyah mengatakan, kafe di sini konsepnya sangat unik dan suasananya sangat enak untuk melepas penat.
“Baru pertama kali di sini. Tahu kafe ini dari media sosial, dan suasanya sangat nyaman sekali hijau-hijau dan sejuk,” ucapnya.
Editor: Ahmad Muhlisin
