BETANEWS.ID, KUDUS – Wisata Pijar Park yang berada di Jalan Raya Kudus-Gembong, Desa Kajar, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus itu terlihat cukup ramai. Suasananya yang sejuk dengan deretan pohon pinus menjulang tinggi, membuat wisatawan tampak betah dan menikmati waktu berkeliling mencari spot foto. Deretan tenda kamping di sudut lain tempat tersebut juga memperlihatkan pengunjung yang tengah menikmati waktu bersama teman atau keluarga.
Tempat yang baru dibuka maret 2021 lalu itu memang jadi primadona baru masyarakat Kudus dan sekitarnya yang ingin menikmati wisata alam. Berbagai spot foto dan fasilitas penunjang wisata juga sudah tertata dengan baik yang tentunya memanjakan wisatawan yang berkunjung ke sana. Akses menuju dan jalan setapak di dalam objek wisata juga sudah tertata dengan bagus dan jadi salah satu spot foto menarik.
Kepala Resort Pemangku Hutan (KRPH) Ternadi Noor Hamid menjelaskan, sampai saat ini Pijar Park masih dalam pengembangan. Meski begitu, wisatawan sudah bisa menikmati keindahan alam yang disuguhkan di Hutan Pinus ini.
Baca juga: Mulia Night Spectacular, Destinasi Wisata Malam Terbaru di Kudus yang Lagi Hits
Ke depan, pihaknya akan mengembangkan destinasi wisata ini dengan menambahkan Tracking, flying fox, area berkuda, outbond, dan area perkemahan.
āJadi nanti kita akan kembangkan untuk wisata keluarga, untuk adek-adek pramuka yang ingin berkemah, yang uji nyali dengan flying fox, dan ada juga paintball,ā bebernya, Selasa (13/04/2021).
Tak hanya itu, untuk mengakomodir wisatawan yang ingin menginap, pihaknya juga akan membangun jaringan homestay di sekitar Pijar Park. Ini untuk menambahk kenyamanan wisatawan yang akan berkunjung ke tempat tersebut.
Harga tiket masuk di sini juga sangat terjangkau yaitu Rp 5 ribu dan sudah termasuk asuransi jiwa. Sedangkan untuk parkir, sepeda motor dikenakan tarif Rp 2 ribu dan mobil Rp 5 ribu.
Baca juga: Menikmati Segarnya Udara di Wisata Hutan Pinus Jepara yang Jadi Primadona Wisatawan
āSemua pengunjung yang masuk Pijar Park terproteksi dengan asuransi jiwa kita,ā katanya di destinasi wisata yang buka mulai pukul 07.00 WIB hingga 18.00 Wib itu.
Menurutnya, rata-rata pengunjung di hari biasa itu 150 wisatawan dan di hari libur atau akhir pekan bisa mencapai 300 sampai 500 pengunjung. Mereka datang dari berbagai daerah sekitar Kudus, seperti Pati, Rembang, Jepara, Demak.
Penulis: Sofyana Dwi Arsih (Mahasiswa Magang IAIN Kudus)
Editor: Ahmad Muhlisin