31 C
Kudus
Senin, Oktober 27, 2025

Unik nan Menarik, Masker Karung Goni Buatan Nana Collection Ini Makin Diminati

BETANEWS.ID, KUDUS – Di sebuah rumah Desa Karangbener RT 3 RW 4, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus, terlihat banner bertuliskan nama Rumah Perca Nana Collection. Dari depan, tak banyak aktivitas yang bisa dilihat dari hunian itu, beda halnya saat masuk ke rumah. Di sana, dua orang wanita sedang berjibaku membuat masker dari bahan karung goni yang menumpuk di pojokan. Tempat tersebut adalah rumah produksi Nana Collection milik Nana Mariasari (47).

Sambil menyelesaikan pembuatan masker, Nana, sapaan akrabnya sudi menjelaskan usaha yang dirintis sejak 1 Juni 2021 lalu itu. Tempatnya itu memfokuskan diri membuat masker dengan memanfaatkan bahan daur ulang.

Masker dari karung goni yang unik dan menarik produksi Nana Collection. Foto: Kaerul Umam.

“Saat ini pelanggan masker goni ini banyak permintaan dari orang Dinas,” bebernya, Selasa (9/3/2021).

-Advertisement-

Baca juga: Baru Rilis, Peci dari Karung Goni ini Laris Manis di Pasaran

Dia menyebutkan, kelebihan dari masker goni ini lebih nyaman dipakai dan unik. Dalam pembuatan masker tersebut dilapisi dengan kain untuk tampilan dalam dan luar dengan karung goni. Masker goni yang dibuatnya itu ada tiga macam yakni polos, rajut, kombinasi antara goni dan batik, serta sulam pita.

“Ya untuk harga berbeda-beda per itemnya. Masker goni polos Rp 25 ribu, masker goni kombinasi Rp 30 ribu, dan masker goni rajut serta sulam pita Rp 35 ribu,” rincinya.

Dirinya juga memproduksi masker lainnya yang menggunakan bahan kain satin dan katun. Masker kain satin juga diberikan desain sulam pita dengan harga Rp 35 ribu. Sementara masker kain katun dengan model 3D atau dengan 3 lapis harga Rp 15 ribu.

Baca juga: Masker Wedding, Masker Cantik yang Kini Menjelma Jadi Produk Fashion Kekinian

Nana menambahkan, pemasaran yang dilakukannya itu melalui media sosial seperti Facebook, WhatsApp, dan Instagram dengan akun @nanamariasari. Dalam sepekan, ia bisa menjual hingga 25 masker.

“Saya ingin bisa mengembangkan produk, terutama bahan dari sampah yang bisa didaur ulang,” tuntasnya.

Editor: Ahmad Muhlisin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TERPOPULER