BETANEWS.ID, KUDUS – Seorang pria terlihat sedang melayani pembeli memilih daging ayam di sebuah toko Jalan Kartini, Desa Nganguk, Kecamatan Kota Kudus. Dari mulai memilihkan hingga pembayaran, dia terlihat telaten melayani konsumennya itu. Dia adalah Unggul Asdhi, Karyawan Toko Best Meat.
Ditemui seusai melayani pembeli, unggul bersedia berbagi cerita kepada betanews.id tentang toko yang baru buka 14 Oktober 2020 lalu itu. Dia mengatakan, Toko Best Meat menjual ayam potong yang bersih dan higienis. Diantaranya ayam boiler (daging), ayam kampung, jeroan, dada fillet, sayap, paha, kulit, dan frozen (sosis, nugget). Bahkan, dalam rangka grand opening itu, tempat tersebut memberikan promo potongan harga sampai waktu yang belum ditentukan.
“Toko ini cabang ke-80 di area Jawa Tengah dan Yogyakarta. Di Kudus, toko ini yang kedua setelah Best Meat yang berlokasi di Desa Loram. Sedangkan pengiriman bahan baku didatangkan langsung dari Salatiga,” warga Semarang itu.
Baca juga: Menengok Peternakan Sapi Brangus Kudus yang jadi Langganan Artis Ibu Kota
Harga yang ditawarkan juga terjangkau untuk konsumen. Seperti ayam boiler utuh mulai ukuran 700 gram hingga 1 kilogram, kisaran harga mulai Rp 22,5 ribu hingga Rp 29 ribu. Ayam kampung utuh mulai ukuran 700 gram hingga 1 kilogram harga mulai Rp 34,5 ribu hingga Rp 48,5 ribu. Sedangkan frozen mulai kisaran harga Rp 9,5 ribu hingga Rp 32,5 ribu, dan harga jeroan mulai Rp 10 ribu hingga Rp 24 ribu. Harga tersebut sudah termasuk harga promo.
“Untuk keawetan ayam yang dijual bisa tahan hingga tiga hari. Sedangkan yang frozen bisa sampai 6 hingga 12 bulan,” ungkap Unggul di toko yang pusatnya ada di Surabaya itu.
Baca juga: Diklaim Lebih Sehat, Permintaan Selada Hidroponik di Muria Farm Tinggi
Salah satu konsumen Emanuel mengatakan, dirinya suka beli daging ayam di Best Meat lantaran dagingnya bersih dan higienis. Selain itu, harganya juga terjangkau.
“Membeli di sini karena melihat sistem kebersihan dari tempatnya yang bersih, higienis, dan untuk harganya di sini juga terjangkau dan murah,” pungkas Emanuel.
Editor: Ahmad Muhlisin