BETANEWS.ID, KUDUS – Badan Kepegawaian Pelatihan dan Pendidikan (BKPP) Kabupaten Kudus melakukan tes rapid kepada panitia Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kudus. Jumlah panitia yang dites rapid yakni 16 orang, termasuk Sekretaris Daerah (Sekda) Kudus Sam’ani Intakoris.
Kepala Sub Bidang Pengembangan Pegawai BKPP Kudus Hendro Muswinda menuturkan, 16 panitia seleksi CPNS tersebut dites rapid karena akan mengawasi tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS di Bandung pada 25 September dan Yogyakarta pada 27 September 2020.
Baca juga : Tiga Peserta Tidak Hadir di Hari Pertama Tes SKB CPNS Kabupaten Kudus
“Jadi yang tadi tes rapid ada Pak Sekda, Pak A1 (Asisten 1 Setda Kudus) , A3 (Asisten 3 Setda Kudus), Kepala Inspektorat, Kepala BKPP dan Kepala Diskominfo,” tuturnya saat menggelar tes rapid di Ruang Sekda Kudus, Rabu (23/9/2020).
Hendro menjelaskan, tes rapid memang harus dilakukan karena sudah menjadi ketentuan dari pemerintah pusat. Menurutnya, hal tersebut agar para panitia dan pengawas CPNS benar-benar tidak terpapar Covid-19. Selain itu, penyebaran virus Corona juga bisa dikendalikan. “Hasilnya tadi non-reaktif semua. Artinya semua aman,” jelasnya.
Sebelumnya, kata Hendro, tes rapid juga dilaksanakan kepada 59 orang panitia CPNS SKB di Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS). Tes tersebut diikuti 921 orang peserta yang dilakukan pada 14-19 September 2020 lalu.
“Jadi kalau mau berangkat, dites rapid. Nanti kalau ada yang reaktif tidak diperkenan berangkat dan dilanjutkan tes swab,” tuturnya.
Menurut Hendro, dalam pelaksanaan tes CPNS, setelah tes SKB selesai digelar, nantinya peserta masih harus menunggu integrasi nilai dari tes SKD dan SKB dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Kudus membuka 382 formasi bagi CPNS dilingkungan Kabupaten Kudus. 382 formasi tersebut terdiri dari formasi cumlaude sejumlah 18 orang, disabilitas sembilan orang dan umum sejumlah 355 orang.
Baca juga : Tes SKB CPNS Kudus Akan Segera Dilaksanakan, Catat Jadwalnya!
Dari total pelamar 7.689 orang yang lolos seleksi administrasi, sejumlah 7.677 orang melanjutkan seleksi tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Selanjutnya, dari 7.677 orang, 979 orang lolos untuk mengikuti SKB.
Selanjutnya, untuk tes SKB sejumlah 921 orang dilaksanakan di Universitas Sebelas Maret Surakarta dan 49 orang dilaksanakan di kantor BKN yang tersebar di Indonesia.
Editor : Kholistiono
