31 C
Kudus
Selasa, September 10, 2024

Saldo E-Warung 422 Penerima BPNT di Kudus Kosong

BETANEWS.ID, KUDUS – Saldo E-Warung bagi 422 keluarga penerima manfaat (KPM) Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Kabupaten Kudus kosong. Kosongnya saldo di dalam rekening tersebut diketahui sejak bulan April 2020 lalu.

Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan Kelembagaan Sosial dan Keluarga Miskin pada Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Bencana (Dinsos P3AP2KB) Kabupaten Kudus, Arini Budi Utami menuturkan, pihaknya mengetahui kosongnya saldo rekening tersebut berdasarkan laporan dari KPM kepada pendamping.

“Tahunya itu ada salah satu penerima BPNT ketika mau mengambil sembako di E-Warung, ternyata saldonya kosong,” tuturnya saat ditemui di kantornya, Senin (16/6/2020).

-Advertisement-

Baca juga : Hartopo Minta Data Penerima Bansos Ditempelkan di Setiap RT

Menurut Arini, kosongnya saldo E-Warung dimulai April 2020 sejumlah 214 KPM. Selanjutnya di bulan Mei 2020 sejumlah 208 KPM. “Jadi kalau ditotal 422 KPM,” terangnya.

Menurutnya, KPM yang mengeluh tentang kosongnya saldo ada yang hanya satu bulan, namun ada juga yang berturut-turut selama dua bulan.

“Kasus ini sebenarnya tidak hanya di Kudus saja. Namun juga terjadi hampir di seluruh Indonesia. Kami sudah melaporkan ke Kementerian Sosial dan ini masih proses,” terangnya.

Dia mengatakan, di Kabupaten Kudus terdapat 38.910 KPM E-Warung reguler. Namun karena ada pandemi Covid-19, jumlah KPM bertambah sebanyak 20.605 KPM.

“Karena ada Corona data bertambah 20.605 KPM. Jadi jumlah keseluruhan yakni 59.515 KPM”, jelasnya.

Sementara itu, Plt Bupati Kudus HM Hartopo menuturkan, akan berkoordinasi dengan Bank Nasional Indonesia (BNI) sebagai pihak yang menyalurkan bantuan tersebut. Menurutnya, dirinya belum mendapatkan informasi jelas terkait kosongnya ratusan rekening penerima BPNT.

Baca juga : 1.069 Warga Kudus Terima Bantuan Rp 600 Ribu dari Kemensos

“Nanti kami akan berkoordinasi dengan BNI kenapa bisa terjadi. Kami belum tahu secara jelas,” tuturnya.

Hartopo juga meminta Dinsos P3AP2KB Kabupaten Kudus untuk segera melakukan evaluasi E-Warung, agar kejadian serupa tidak terjadi. Selain itu, dia juga meminta agar Dinsos P3AP2KB Kabupaten Kudus melakukan pelayanan maksimal kepada masyarakat. “Jangan sampai ada keluhan dari masyarakat lagi,” tuturnya.

Editor : Kholistiono

Imam Arwindra
Imam Arwindrahttps://betanews.id
Jurnalis Beta Media yang sejak awal ikut terlibat dalam pembentukan Seputarkudus.com, cikal bakal Betanews.id.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

42,000FansSuka
13,322PengikutMengikuti
30,973PengikutMengikuti
144,000PelangganBerlangganan

TERPOPULER