BETANEWS.ID, JEPARA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara mengaku sudah menyiapkan lahan seluas 10 hektare sebagai lokasi untuk membangun sekolah rakyat yang menjadi salah satu program Presiden Prabowo Subianto.
Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsospermasdes) Kabupaten Jepara, Edy Marwoto menyebut lokasi lahan yang disiapkan berada di sekitar wilayah Bumi Perkemahan (Buper) Pakis Adhi, Kecamatan Pakis Aji, Kabupaten Jepara.
Baca Juga: Pengecoran Jalan Jepara-Kelet Bikin Macet, Ketua DPRD Imbau Masyarakat Bersabar
Sebagai langkah awal pihaknya sudah menyelesaikan beberapa persyaratan terkait persiapan lokasi lahan kepada pihak Kementerian.
“Persiapan lahannya sudah clear. Status pertanahan juga sudah dilengkapi. Kemungkinan Senin-Selasa (28-29/4) akan ke Jakarta untuk menyelesaikan,” katanya pada Sabtu, (26/4/2025).
Sekolah rakyat tersebut ia mengatakan nantinya diperuntukkan bagi anak-anak dari keluarga miskin agar mereka bisa melanjutkan pendidikan dengan baik.
Konsepnya para siswa di sekolah rakyat akan mengikuti pembelajaran dengan model boarding school atau sekolah asrama. Jenjang sekolah yang disediakan mulai dari tingkat SD, SMP, dan SMA.
Tidak hanya itu, ia menyebut para siswa yang menyelesaikan pendidikan di sekolah rakyat juga akan mendapatkan fasilitas jika ingin melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi.
“Bagi anak-anak yang berkeluarga miskin, rentan miskin, dan mau bersekolah di sana. Nantinya, akan di boardingkan gratis sampai SMA. Kuliahnya juga dipikirkan,” jelasnya.
Baca Juga: Jalan Beton Jepara-Kelet Ditarget Rampung Akhir Agustus 2025
Sebab sekolah takyat ia menjelaskan merupakan program pemerintah pusat untuk memberikan layanan pendidikan kepada masyarakat yang tidak mampu.
“Kami sudah sudah berkomunikasi dengan beberapa pihak maupun Kementerian terkait. Sudah des (memutuskan) menyiapkan 10 hektare lahan untuk sekolah rakyat,” pungkasnya.
Editor: Haikal Rosyada