31 C
Kudus
Rabu, Mei 21, 2025

Hadiri Penilaian Lomba Desa, Bupati Sam’ani Titip Dua Pesan

BETANEWS.ID, KUDUS – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus saat ini tengah menggelar lomba desa dengan mengusung tema “ Swasembada Pangan Desa dan Kelurahan Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional Menuju Indonesia Emas”. Enam besar desa dan tiga kelurahan kini beradu potensi desanya masing-masing untuk menjadi yang terbaik.

Enam besar desa yang masuk tahap penilaian usai lolos administrasi adalah Desa Sidorekso Kecamatan Kaliwungu, Desa Megawon Kecamatan Jati, Desa Soco Kecamatan Dawe, Desa Honggosoco Kecamatan Jekulo, Desa Gindangmanis Kecamatan Bae, dan Desa Ngemplak Kecamatan Undaan. Sementara tiga kelurahan meliputi, Wergu Kulon, Melatinorowito, dan Kerjasan.

Baca Juga: JHK-IPHI Akan Gelar Pendalaman Manasik Haji untuk Calhaj Kudus, Catat Tanggalnya

-Advertisement-

Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris menyampaikan, adanya lomba desa sebagai parameter daya saing wilayah. Sehingga hal itu bisa meningkatkan manajemen, pelayanan, agar masing-masing daerah berlomba-lomba dalam hal positif.

“Adanya daya saing wilayah atau lomba desa ini, mereka berlomba-lomba supaya lebih baik dari desa lainnya,” bebernya, saat meninjau penilaian lomba desa di Desa Megawon, Rabu (30/4/2025).

Pihaknya titip dua pesan kepada Kepala Desa untuk secepatnya membangun koperasi desa (Kopdes) Merah Putih dan terkait penanganan sampah di tingkat desa. 

“(Kopdes Merah Putih) kan amanah dan sudah ada Kepresnya. Kita segera membentuk koperasi merah putih kalau memang sudah ada ya, tinggal dikolaborasikan. Nanti Musdessus (musyawarah desa khusus) untuk pembentukan,” jelasnya.

Kepala Dinas PMD, Famny Dwi Arfana mengharapakan, masing-masing daerah bisa bersaing secara sehat dengan indikator penilaian yang sudah ditentukan. Sehingga ketika maju ke tingkat provinsi, pada saat mewakili Kudus, mereka kuat dalam bersaing.

“Jadi untuk indikator penilaian ada beberapa, di antaranya terkait bidang pemerintahan, kewilayahan, kemasyarakatan, inovasi desa dan lain sebagainya,” ungkapnya.

Baca Juga: Ada Indikasi Lembaga Fiktif Penerima Program HKGS, Setda Kudus Bakal Verifikasi Ulang

Hadiah dalam lomba desa tingkat Kabupaten Kudus, kata Famny, sampai miliaran rupiah. Rinciannya, juara satu mendapatkan Rp500 juta, kedua Rp200 juta, ketiga Rp150 juta. Sementara untuk juara harapan satu Rp100 juta, harapan kedua Rp75 juta, dan harapan ketiga Rp50 juta. Hadiah ini diperuntukan untuk pengembangan wilayah dan sebagai modal maju mewakili Kudus di tingkat Provinsi.

“Jadi untuk pelaksanaan penilaian lomba desa Kabupaten Kudus, dimulai hari ini, Rabu (30/4/2025) dan berakhir 7 Mei 2025 sekaligus pengumuman pemenang,” imbuhnya.

Editor: Haikal Rosyada

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TERPOPULER