BETANEWS.ID, JEPARA – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Jepara sejak pagi tidak mengurangi antusias masyarakat untuk mendatangi kegiatan pasar murah yang diadakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara.
Kabag Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Jepara, Ferry Yudha Adhi Dharma menjelaskan pasar murah tersebut diadakan dalam rangka pengendalian inflasi menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 hijiriah/2025 masehi.
Baca Juga: Wajib Diberikan Sebelum H-7 Lebaran, Pemkab Jepara Buka Posko Aduan THR
Total terdapat 21 stand dengan rincian delapan stand fasilitasi dari Pemkab, delapan stand subsidi mandiri, dan lima stand non subsidi dengan harga khusus yang ikut serta dalam kegiatan pasar murah.
Dari delapan stand fasilitasi Pemkab dan delapan stand subsidi mandiri terdapat 2.600 paket sembako yang dijual. Untuk paket sembako tersebut diberikan subsidi sebesar Rp5 ribu per barang per kg.
Untuk paket sembako yang dijual di stand yang difasilitasi Pemkab, pembeliannya menggunakan kupon. Dimana kupon tersebut diperuntukkan bagi penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) di Kecamatan Jepara, tenaga kebersihan jalan, dan masyarakat umum.
“Isi dari paket sembakonya itu minyak satu liter, tepung 1 kg, gula 1 kg, telur 1 kg. Harga normalnya Rp73 ribu per paket, tapi kita berikan subsidi jadi Rp53 ribu per paket,” katanya saat meninjau pelaksanaan pasar murah di Shopping Center Jepara (SCJ), Rabu (19/3/2025).
Selain itu juga terdapat sembako yang disediakan oleh Bulog. Diantaranya Beras SPHP sebanyak 3 ton dengan harga Rp58 ribu per 5 kg, Beras premium sebanyak 500 kg dengan harga Rp72 ribu per 5 kg, Gula pasir sebanyak 300 kg dengan harga Rp17.500 per liter, dan tepung beras 100 pcs dengan harga Rp72 ribu per kemasan.
Baca Juga: Rencana Pembangunan Pelabuhan di Jepara Ditawarkan ke Banyak Investor
Mursinah (38), Warga Kelurahan Saripan, Kecamatan Jepara mengaku senang dengan diadakannya kegiatan pasar murah. Sebab harga yang dijual lebih murah dibanding harga di pasar.
“Ini tadi beli paket sembakonya tiga, soale sama titipan tetangga sama berasnya beli dua (kemasan 5 kg). Seneng sih harganya soale lebih murah, selisihnya sekitar Rp10 ribu dari harga pasar, jadi lumayan, bisa hemat,” katanya.
Editor: Haikal Rosyada
