BETANEWS.ID, KUDUS – Semburat wajah ceria terpancar pada wajah ribuan perempuan di Brak Djarum Bitingan Lama, Jalan dr Loekmonohadi, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Kudus, Selasa (2/4/2024). Cerianya buruh rokok PT Djarum tersebut bukanlah tanpa alasan. Mengingat, hari ini mereka menerima Tunjangan Hari Raya (THR) Lebaran 2024.
Suara gemuruh gesekan alat pelinting rokok bak ungkapan cerianya para buruh batil rokok sigaret kretek tangan (SKT). Di antara kesibukan memproduksi rokok, beberapa perwakilan ada yang mengambil satu bendel uang pecahan Rp100 ribu dan Rp50 ribu.
Setelah itu, uang tersebut pun dibagikan kepada buruh lainnya. Rekannya yang menerima pun terlihat senang dan menjembreng uang THR tersebut untuk menghitung dan kemudian menyimpannya ke dalam dompetnya.
Baca juga: PT Djarum Gelontorkan Rp129,9 Miliar untuk THR 51.317 Karyawan
Salah satu buruh itu adalah Siti Zulaikah (40). Dia mengaku sangat senang mendapatkan THR. Sebab, warga Desa Wonosalam, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak itu sempat sedih karena rumahnya kebanjiran.
āAlhamdulillah banjir sudah surut. Dan ini juga mendapatkan THR dari PT Djarum, jadi bisa merayakan lebaran,ā ujar Zulaikah.
Perempuan yang sudah bekerja di PT Djarum selama 15 tahun tersebut mengatakan, menerima uang THR sebesar Rp2,695,000. Rencananya, uang tersebut akan digunakan belanja kebutuhan Hari Raya Idulfitri.
āUangnya akan saya gunakan untuk membeli kebutuhan lebaran. Bisa untuk beli hidangan lebaran, dan pakaian lebaran untuk anak saya,ā bebernya.
Baca juga: Yang THRnya Sudah Turun, Ramayana Kudus Beri Diskon hingga 80 Persen Nih
Sementara itu, Public Affairs Manajer PT Djarum, Rahma Mochtar Kusumasastra mengatakan, tahun ini pihaknya memberikan THR dengan total R129,9 miliar untuk 51.317 orang. Mereke tersebar di sembilan daerah yaitu, Kudus, Demak, Pati, Rembang, Jepara, Temanggung, Sragen, Sukoharjo, dan Lombok.
āSama dengan tahun sebelumnya, THR karyawan PT Djarum di tahun ini tak sepenuhnya diberikan secara tunai. Dari nominal Rp2.695.000, hanya Rp1 juta yang diberikan secara tunai dan sisanya ditransfer ke rekening masing-masing,ā bebernya.
Editor: Ahmad Muhlisin